Matahari Sebagai Bunga Matahari: Konfigurasi Baru Panel Fotovoltaik
KALBARNEWS.CO.ID (HONGARIA) - Prototipe
ini terdiri dari tripod setinggi 1.800 mm yang memegang piringan kayu lapis
berdiameter 660 mm, sudut gradiennya dapat bervariasi dari 20 hingga 45
derajat.
Para ilmuwan menempatkan 18 panel surya di atasnya dengan ukuran 180 mm x 60 mm x 3 mm, dan efisiensi 22% (laju konversi energi matahari menjadi tenaga listrik). Lima belas panel dipasang di sepanjang perimeter disk, dan tiga sisanya di tengah. (12 Januari 2024).
Para ilmuwan menguji
prototipe di udara terbuka dengan membandingkan hasil daya di tengah dan pada
kelopak unit daya yang mengubah sudut gradiennya. Percobaan menunjukkan
bahwa gradien 45 derajat memberikan efisiensi tertinggi: output daya pada
kelopak bunga adalah 14,5 W, dan di bagian tengah – 11,8 W, dan suhu maksimum
panel-panel ini masing-masing adalah 38,1°C dan 49,8°C.
Gradien 20 derajat memberikan
efisiensi yang sedikit lebih rendah: output daya pada kelopak dan di tengah
masing-masing mencapai 14,1 W dan 11,4 W, dan suhu pemanasan tertinggi – 34°C
dan 43,9°C (nilai dibulatkan). Terakhir, pada kemiringan 30 derajat, suhu
daya tertinggi kelopak bunga adalah 13,8 W dan 51,3 °C, dan di tengah –
masing-masing 11,1 W dan 40,8 °C.
Penulis penelitian
menjelaskan perbedaan suhu kelopak dan bagian tengah dengan efisiensi
pertukaran panas: semakin rendah, semakin panas permukaan panel
surya. Itulah sebabnya penempatan generator fotovoltaik dengan desain
kelopak seperti itu lebih disukai daripada yang horizontal klasik. Selain
itu, konfigurasi seperti ini memerlukan ruang 6 kali lebih sedikit per satu
unit daya, sehingga lebih baik untuk komersialisasi.(Tim Liputan)
Editor : Aan
