 |
| Diduga Depresi Pria Di Desa Kalimas Sungai Kakap Ini Ditemukan Tewas Gantung Diri |
KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) – Warga Dusun
Cempaka RT 004 RW 001 Desa Kalimas Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya
dihebohkan dengan penemuan sesosok jenazah yang tergantung disebuah rumah
dugaan sementara karena bunuh diri dengan cara mengantung diri pada hari Rabu (6 Desember 2023).
Dari keterangan diperoleh Korban
bernama Eko Wahyudi (32) warga Jalan Tanjung Raya 2 Komplek Permata Kapuas II Blok
D. 27 Kelurahan Parit Mayor Kecamatan Pontianak Timur yang pada satu hari sebelumnya
menginap di kediaman Bedon (35) di jalan Raya Kalimas Dusun Cempaka RT 04 RW 01
Desa Kalimas Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya.
Peristiwa penemuan mayat diduga
bunuh diri ini dibenarkan Kapolres Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat, SH, S.I.K
melalui Pasipenmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade Surdianyah, Berdasarkan Informasi
yang diperoleh dari tempat Kejadian Perkara (TKP).
Peristiwa targis tersebut diketahui
pertama oleh pemilik rumah karena merasa curiga hingga pukul 10:00 wib korban
tidak keluar dari kamar dimana korban menginap persisnya di kamar belakang
sebelah kanan rumah milik Bedon.
“Karena merasa curiga pemilik
rumah kemudian mendobrak pintu kamar dimana korban menginap dan setelah pintu
terbuka didapati korban sudah dalam keadaan tergantung (gantung diri) dengan
menggunakan tali tambang ukuran jari kelingking dewasa dan dimana korban masih
mengenakan pakaian olahraga timnas Indonesia dengan baju warna merah dan celana
pendek warna hitam,” ungkap Ade.
Selanjutnya Bedon kemudian
menghubungi Ketua RT, Faisal berdasarkan laporan Bedon selanjutnya Ketua RT
mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melaporkanya ke Babinkamtibmas
Polsek Sungai Kakap.
Setelah dilakukan pemeriksaan
awal dan menurut keterangan petugas Puskesmas berdasarkan pemeriksaan luar di
TKP tidak adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
“Dari keterangan Saksi-saksi di
lapangan bahwa korban sebelumnya bercerita kepada Bedon dimana korban menginap bahwa
korban sedang dalam masalah dimana korban sedang proses perceraian dengan
istrinya,” jelas Ade lagi.
Diduga karena permasalahan
tersebut sehingga korban merasa depresi dan bertingkah sering melamun saat
menginap dirumah Bedon semenjak hari Senin tanggal 4 Desember 2023.
“Selain itu korban juga
sebelumnya bercerita bahwa sedang ada masalah ekonomi, saat ini jenazah korban
sudah dibawa ke Rumah duka yang beralamat di Jalan Raya Sungai Kakap Pal 7 Desa
Pal Sembilan Kecamatan Sungai Kakap dan pihak Keluarga menerima kematian korban
dan menolak untuk dilakukan Visum dan Outopsi,” pungkas Ade. (tim liputan).
Editor : Aan
