Mahsiswas IAIN Pontianak Terima Anugerah Duta Literasi

KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) - Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (IAIN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak laksanakan penganugerahan Duta Literasi bagi mahasiswa yang dilaksanakan di ruang pertemuan I.311 lantai 3 gedung Tower C FUAD IAIN Pontianak, Selasa (02/02/2021).

Tampak hadir Dr. Firdaus Achmad, M.Hum selaku Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga (Warek I), Wakil Rektor bidang Kemahasiwaan dan Kerjasama, Dr. Abdul Mukti, MA, Dekan FUAD Dr. Ismail Ruslan, M.Si, serta para pimpinan FUAD lainnya.

Ismail Ruslan selaku Dekan menyampaikan bahwa FUAD IAIN Pontianak bertekad agar para mahasiswa hingga mereka lulus nanti memiliki skill literasi dan mengaji Alquran dengan baik.

Selain itu Mahasiswa juga nanti wajib memperoleh sertifikat kelulusan dari dua program unggulan yaitu FUAD Mengaji dan Rumah Literasi sebagai syarat sedang skripsi dan Sertifikat Pendamping Ijazah (SKPI).

Abdul Mukti, selaku Wakil Rektor III menyambut positif program rumah literasi sebagai program unggulan FUAD. Saya lihat inilah kegiatan yang berdampak sangat baik untuk peningkatan skill literasi. FUAD sudah berada direl yang benar guna mencapai visi IAIN Pontianak yang ulung alias unggul. Tentu saja kami akan selalu mensuppport kegiatan-kegiatan seperti ini.

Mewakili Rektor IAIN Pontianak, Firdaus Achmad menyampaikan bahwa mahasiswa yang terlibat aktif pada kegiatan literasi sangatlah spesial. Karena mereka memiliki kesulitan tersendiri, ada kemauan dalam aktivitas literasi adalah hal yang luar biasa, para dosen saja banyak yang mengalami kesulitan dalam hal ini.

“Saya kepingin para dosen ke depan dalam memberikan tugas kuliah kepada para mahasiswa diarahkan untuk skripsi, jadi sekali dayung dua tiga sungai terlampaui”, candanya.

Firdaus Achmad mengapresiasi terhadap FUAD yang terkenal dengan dosen-dosennya yang berprestasi dan memiliki ilmu yang tinggi. Para dosen dan mahasiswa juga selalu mengasah dan meningkatkan kompetensi keilmuannya.

Kedepan pihak institut akan mendorong penelitian payung dengan mengambil tema tertentu dengan mahasiswa terlibat aktif sehingga berdampak pengasahan menjadi tajam pengetahuan dan keahlian mahasiswa dalam melakukan penelitian, sehingga betul-betul bisa berdampak pada peningkatan akreditasi.

“Semoga Rumah Literasi FUAD jadi lampu yang walaupun redup akan tetapi dibutuhkan oleh IAIN Pontianak ketika listrik itu padam. Kalau FUAD sudah punya bola untuk menyinari, maka FUAD akan menjadI mercusuar di Borneo,” ungkap Firdaus Achmad.

Mengakhiri sambutannya, Warek I menyampaikan mutiara kata Mulailah menghargai diri anda maka orang lain akan menghargai diri anda. (Didi Darmadi).

Editor : Aan