 |
| Doc. Ketua KPU Kubu Raya bersama Wery-Nasir |
Kubu Raya (Kalbar News) - Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) dari jalur perseorangan Werry Syahrial-HM Nasir Maksudi mendatangi KPU Kubu Raya dan menyerahkan Dokumen Dukungan Sebanyak 38 ribu, Sabtu siang (20/1/2018).
Jumlah itu untuk memenuhi persyaratan yang kurang sekitar 32 ribu, hasil verifikasi faktual pertama di bulan Desember 2017 lalu. Namun KPU memberikan kesempatan kepada setiap bapaslon melalui jalur perseorangan untuk memperbaiki KTP dukungan yang kurang tersebut.
“Jadi, hari ini kami serahkan sekitar 38.400 KTP dukungan dari stok yang ada 60 ribu,” kata Calon Bupati Kubu Raya, Werry Syahrial.
Werry juga meminta penyelenggara Pilkada baik KPU, PPK, PPS dan Panwas dapat berlaku adil dan profesional.
Kepada Media Werry menyatakan jika dirinya nanti gagal dalam Pilkada di Kubu Raya ini, akan kembali ke profesi sebagai Pengusaha demikian juga Pasanganya Nasir Makshudi akan kembali sebagai pengasuh Pondok Pesantren.
“Kalau saya kalah gampang, saya kembali mengelola bisnis. Pak Nasir mengelola pesantren. Tapi bukan itu yang menjadi utama. Tujuan saya dan Pak Nasir murni untuk membangun dan membesarkan Kubu Raya,” tuturnya.
Sementara itu Ketua KPU Kubu Raya, Gustiar mengatakan setelah pihaknya melakukan verifikasi faktual yang pertama maka didapat kekurangan bapaslon Werry Syahrial-HM Nasir Maksudi 32.794 KTP.
“Jika persyaratan minimal itu kurang maka akan kami tolak. Namun, jika lebih maka akan kami lanjutkan ke tahapan verifikasi faktual mulai tanggal 30 Januari sampai 5 Februari,” terangnya.
Untuk itu Gustiar berharap nantinya pada saat verifikasi faktual tim bapaslon dapat menyiapkan LO nya.
“Untuk itu kami berharap Bapaslon dapat menyiapkan LO nya baik di tingkat PPS dan PPK,” harapnya.
Gustiar juga menyatakan apabila dalam verifikasi faktual tahap kedua ini tidak memenuhi kekurangan yang tersebut tadi, maka dinyatakan gugur dan tidak dapat ditetapkan sebagai peserta pilkada Kubu Raya. (li)
Editor : Heri K
