 |
| PGRI Kubu Raya mengadakan konfrensi kerja daerah tahun 2017 |
KUBU RAYA (Kalbar News) -Persatuan Guru Republik Indonesia
(PGRI) Kubu Raya mengadakan konfrensi kerja daerah tahun 2017, kegiatan itu dibuka oleh Bupati Kubu Raya,
Rusman Ali, di Aula SMA Taman Mulia, Desa Arang Limbung , Kecamatan Sungai Raya,
Kubu Raya, Kalimantan Barat, Sabtu (29/04/2017)
Bupati Kubu Raya, Rusman Ali berharap konferensi kerja
itu dapat menghasilkan berbagai keputusan yang bermanfaat bagi peningkatan
kinerja PGRI khususnya dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia
di Kabupaten Kubu Raya. Keberadaan dan peran PGRI sebagai wahana persatuan dan
kesatuan guru, sekaligus muara pelayanan publik dibidang pendidikan juga diharapkan dapat memberikan kontribusi yang
positif bagi daya dukung, tumbuh dan berkembangnya kualitas sumber daya manusia,
pembangunan dunia pendidikan
“Serta diharapkan pula dapat membawa manfaat yang secara langsung
dapat dirasakan oleh anggota, masyarakat dan pemerintah,” kata Rusman Ali
Rusman Ali juga berpesan agar semangat persatuan dan
kesatuan, pengorbanan dan kepahlawanan yang dimiliki PGRI hendaknya tetap
tertanam dalam setiap sanubari anggotanya, sekaligus tekad dan semangat untuk
melaksanakan AD/ART, kode etik dan ikrar guru Indonesia secara konsisten dan
profesional.
Lebih lanjut ia mengatakan, PGRI sebagai organisasi profesi,
harus selalu berupaya mengembangkan profesionalitas guru, terutama dalam hal
medidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi
peserta didik. Sementara secara pribadi, para guru dituntut memiliki kompetensi
pedagogik, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan
profesi.
Terkait tunjangan sertifikasi Rusman Ali mengingatkan, pada
hakekatnya tunjangan ini untuk meningkatkan kinerja guru. Oleh karenanya
setelah sertifikasi seorang guru seharusnya lebih disiplin, lebih kompeten,
lebih bertanggung jawab, dan lebih meningkat kinerjanya.
"Pemberian tunjangan sertifikasi seharusnya berbanding
lurus dengan peningkatan kualitas dan kinerja guru, dan selanjutnya memperbaiki
kualitas pendidikan” katanya.
Selanjutnya Rusman Ali meminta, konker PGRI menjadi wahana
yang efektif untuk berintrospeksi dan melakukan evaluasi diri terhadap berbagai
kekuarangan, permasalahan dan kendala terhadap kinerja PGRI selama ini, serta
untuk meningkatkan tali persaudaraan dan persatuan serta silaturahmi keluarga
besar PGRI agar sebagai organisasi PGRI mampu menjembatani aspirasi dan
kepentingan anggota yang semakin kompleks.(hms/mad)
Editor : Edi Suhairul
