KALBARNEWS.CO.ID (KETAPANG) - BPJS Ketenagakerjaan bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat kembali menggelar Paritrana Award 2025 sebagai bentuk apresiasi terhadap pemerintah daerah yang berkomitmen dalam mendukung program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek). Kegiatan ini diselenggarakan di Hotel Mercure Pontianak dan diikuti oleh delapan kabupaten/kota yang masuk dalam daftar nominasi, salah satunya adalah Kabupaten Ketapang.
Ketapang Masuk Nominasi Paritrana Award 2025, Bukti Komitmen Perlindungan Pekerja oleh Pemkab
Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, menyampaikan rasa syukurnya atas apresiasi tersebut. Menurutnya, penghargaan ini bukan semata-mata menjadi tujuan akhir, namun menjadi motivasi penting bagi Kabupaten Ketapang untuk terus memperluas kepesertaan Jamsostek bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Kami merasa diapresiasi. Ini menjadi bukti bahwa Kabupaten Ketapang mampu menjalankan amanat pemerintah pusat dalam memberikan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat. Namun, yang terpenting, ini menjadi motivasi agar kami terus meningkatkan cakupan kepesertaan Jamsostek,” ujar Alexander.
Ia menambahkan, upaya ini sejalan dengan visi besar Kabupaten Ketapang untuk mewujudkan pembangunan yang berkeadilan menuju daerah yang maju dan mandiri. Hal ini pun tertuang dalam RPJMD Kabupaten Ketapang, khususnya pada misi kelima yakni peningkatan kehidupan sosial masyarakat.
Selain memperluas cakupan dan meningkatkan kualitas layanan, Pemkab Ketapang juga melibatkan tokoh agama dalam sosialisasi program jaminan sosial ketenagakerjaan ke masyarakat, terutama kepada pekerja informal dan rentan.
Alexander juga menyinggung rencana kebijakan yang akan diterapkan pada tahun mendatang, di mana para petugas dan relawan yang terlibat dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) akan diberikan jaminan sosial ketenagakerjaan.
“Kami sudah merancang agar para petugas dan relawan karhutla bisa mendapatkan perlindungan kerja. Ini bentuk tanggung jawab kami terhadap mereka yang berada di garda terdepan,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Ketapang, Zeid Eriza Putra, menyatakan bahwa kehadiran kepala daerah pada ajang Paritrana Award ini menjadi bukti nyata komitmen mereka terhadap perlindungan pekerja di daerah.
“Cakupan kepesertaan di Kabupaten Ketapang saat ini telah mencapai 68 persen. Ini merupakan capaian yang sangat baik. Kami juga mengapresiasi kesiapan anggaran yang telah disediakan oleh Pemkab Ketapang untuk mendukung jaminan sosial ketenagakerjaan,” ujar Zeid.
Ajang Paritrana Award 2025 diharapkan menjadi pemacu semangat bagi daerah-daerah lainnya di Kalimantan Barat untuk terus memperluas cakupan perlindungan sosial dan mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh pekerja, baik formal maupun informal. (Tim Liputan)
Editor : Aan
