KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) - Keberagaman budaya menjadi suatu keunikan yang dimiliki oleh negara kita yaitu Indonesia. Negara ini dikenal sebagai Negara Seribu Pulau dengan lebih dari 17.000 pulau dan dengan sekitar 270 juta penduduk yang memiliki latar belakang etnis, budaya dan agama yang berbeda-beda. Dari Sabang hingga Merauke, setiap pulau di Indonesia memiliki ciri khas dan keunikan budaya masing-masing yang terdiri dari bahasa, adat istiadat hingga tradisi yang khas. Generasi muda Indonesia dinilai cukup kurang peduli dan sadar akan indahnya keanekaragaman budaya-budaya yang ada di Indonesia ini. Senin (8 juli 2024)
Untuk menanggulangi hal tersebut, AIESEC in Untan telah menyelenggarakan salah satu agenda dalam Program AIESEC Future Leaders yaitu LC2LC. Agenda ini berkolaborasi dengan beberapa universitas terkemuka di Indonesia, termasuk Universitas Sriwijaya, Universitas Sumatera Utara, dan Universitas Muhammadiyah Malang.
Kolaborasi ini bertujuan untuk memperkuat jaringan, meningkatkan kualitas kepemimpinan, dan memperkaya pengalaman budaya para peserta. Dengan melibatkan berbagai universitas tersebut, program ini tidak hanya memperluas wawasan peserta, tetapi juga mendorong terciptanya sinergi positif antar mahasiswa dari berbagai daerah.
Kolaborasi ini dihadiri oleh para peserta AIESEC Future Leaders yang dimana setiap perwakilan universitas akan memperkenalkan keunikan dan kebudayaan yang ada di daerah asal mereka pada sesi LC’s Presentation.
Universitas Tanjungpura memperkenalkan Kota Pontianak sebagai Ibukota dari Kalimantan Barat disusul dengan penjelasan bahwa Kota Pontianak sebagai satu satunya kota di Indonesia yang dilalui oleh garis khatulistiwa dan juga terdapat sungai terpanjang di Indonesia yaitu Sungai Kapuas dengan panjang 1,143 km, dan juga memperkenalkan berbagai jenis makanan khas Kota Pontianak yang wajib untuk dicicipi dan dilanjutkan dengan presentasi dari universitas-universitas lainnya.
Sesi Ice Breaking berupa games yang menyenangkan juga di hadirkan dalam agenda ini, Games ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan keseruan, tetapi juga untuk membantu peserta lebih rileks dan membangun interaksi yang lebih akrab di antara mereka.
Setelah sesi Ice Breaking yang penuh tawa dan energi, peserta masuk ke Breakout Room. Disesi ini, mereka berbagi pengalaman selama program AIESEC Future Leaders, termasuk tantangan, pencapaian, dan momen berkesan. Sesi ini penting untuk refleksi dan pembelajaran bersama. Selain itu, mereka juga saling merekomendasikan tempat makan dan destinasi wisata menarik dari daerah asal
masing-masing.
Melalui diskusi yang telah dilakukan dalam agenda LC2LC AIESEC Future Leaders ini dapat memperkaya pengetahuan peserta AIESEC Future Leaders tentang kekayaan budaya dan wisata yang ada di Indonesia khususnya di beberapa wilayah di Indonesia seperti Pontianak, Malang, Medan dan Palembang. Kolaborasi ini juga bertujuan sebagai langkah awal untuk membentuk pemimpin masa depan yang memiliki wawasan global dan juga apresiasi terhadap keberagaman budaya yang ada khususnya di Indonesia.
Melalui diskusi ini pula telah membuka peluang bagi mereka untuk lebih memperluas relasi serta mengenal budaya dan tradisidari berbagai daerah juga sebagai wadah untuk melatih kepercayaan diri peserta untuk berbicara didepan umum.
Dengan demikian, sesi ini tidak hanya memberikan informasi praktis yang bermanfaat, tetapi juga mempererat hubungan dan rasasaling menghargai antar peserta dari berbagai latar belakang.
Mengenai AIESEC in Untan
AIESEC merupakan organisasi pemuda internasional yang hadir
di 126 negara di dunia dan salah satunya di Indonesia. AIESEC in Untan yang
merupakan Local Committee telah hadir sebagai wadah untuk mengembangkan leadership skills bagi anak muda khususnya di Pontianak, Kalimantan
Barat.
Untuk Mengetahui lebih lanjut mengenai AIESEC in Untan silahkan mengunjungi akun Instagram kami di @a_inuntan atau menghubungi melalui email untan.aiesec@gmail.com (Syafiqa Nawra Fazila)
Editor : Aan
