 |
| Sambutan Bupati Landak, dr Karolin Margaret Natasha Penutupan TMMD TA 2021 |
KALBARNEWS.CO.ID (LANDAK) – Kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 TA 2021 resmi ditutup, Kegiatan TMMD TA 2021 dilaksanakan secara serentak di 5 Kabupaten selama 30 hari, diantaranya Kodim 1201/Mph yang dilaksanakan di Desa Tolom, Kec. Menyuke, Kab. Landak, Kamis (01/04/2021).
Tampak hadir dalam penutupan TMMD tersebut Bupati
Landak dr Karolin Margaret Natasya, Danrem 121/Abw diwakili Kasiren Korem
121/Abw Kolonel Inf. Mohammad Ipnu Subroto S.I.P, Dandim 1201/Mph Letkol. Inf.
Dwi Agung Prihanto, Sekda Landak Vinsensius, Ketua DPRD Kab Landak, Herisaman, Ketua
Pengadilan Negeri Landak, Estafana Purwanto. SH, Kepala Kejaksaan Negeri Landak,
Sukamto SH, Kapolres Landak AKBP Ade Kuncoro.
Tampak juga Danyon Armed 16 Komposit Diwakili
Wadanyon Kpt Arm Ahya Kholikudin, Pabandya
Bakti Sterdam XII/Tpr Mayor Inf Ari Timor, Pasiter Kodim 1201/Mph Kpt. Inf. Dwi
Haryanto, Danramil 1201-11/Ngabang Kpt. Inf. Bambang Rusianto, Camat Menyuke,Apentinus
S. Sos, Kades Tolok, Supardin serta Kepala Dinas (OPD) Kab Landak.
TMMD yang diikuti oleh semua unsur TNI dari
Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut serta TNI angkatan Udara itu selama 30 hari
melakukan kegiatan fisik dan non fisik membaur bersama masyarakat di 5
Kabupaten di kalimantan Barat.
 |
| Saat Perpisahan Anggota TNI Angkatan Udara bersama Masyarakat di Kabupaten Landak |
“Kegiatan TMMD TA 2021 dilaksanakan secara
serentak di 5 Kabupaten selama 30 hari, diantaranya Kodim 1201/Mph yg dilaks di
Desa Tolom, Kec. Menyuke, Kab. Landak dengan mengusung tema “TMMD Wujud Sinergi
Membangun Negeri“. Untuk itu, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk
bekerja bersama-sama membangun daerah. Prajurit TNI selalu hadir di
tengah-tengah rakyat menyebarkan semangat gotong royong untuk maju mencapai
keunggulan,” tegas Pangdam XII/Tpr.
Pangdam XII/Tpr mengatakan guna menjaga hasil
TMMD dengan usia pakai yang maksimal, maka perlu dilaksanakan sosialisasi
terhadap masyarakat dalam keikutsertaan memelihara hasil yang telah dicapai,
sebagai wujud rasa memiliki dan kepedulian dalam membangun daerahnya secara
mandiri.
“Atas nama pribadi dan selaku Pengendali
Kegiatan Operasional TMMD, saya menyampaikan permohonan maaf jika selama
kegiatan ini terdapat sikap dan perilaku anggota Satgas yang tidak sesuai
dengan harapan masyarakat, dan bagi Satgas Covid-19 agar terus
mensosialisasikan kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan
dalam setiap kegiatan,” ungkapnya.
Semantara itu Bupati Landak dr. Karolin
Margret Natasya dalam sambutannya
mengatakan meskipun situasi saat ini yang masih dilanda pandemi COVID-19 karolin
berharap kegiatan selama 30 hari ini dapat dirasakan oleh masyarakat yang ada di
seluruh sasaran pelaksanaan TMMD.
“Semoga kegiatan TMMD ada dua sasaran yang
telah dilaksanakan yaitu sasaran fisik dan Non Fisik dimana sasaran fisik diprioritaskan pada pembangunan
infrastruktur sarana dan prasarana, Fasilitas umum lainnya yang menjadi
kebutuhan masyarakat bermanfaat untuk masyarakat kami,” ungkap Karolin. (tim
liputan).
Editor : Aan
