Kubu Raya (Kalbarnews.co.id) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Raya sedang lakukan seleksi Direktur guna memimpin Perusahaan Plat Merah ini.
Ketua Panitia Seleksi, Lugito mengatakan proses seleksi calon Direktur Perumda Air Minum Tirta Raya dijamin dilakukan secara transparan dan objektif.
“Kita tetap mengacu pada aturan yang ada antara lain Permendagri 37 tahun 2018 tentang tatacara pemilihan direktur perumda air minum,” jelasnya.
Maka beberapa tahapan dijalankan peserta mulai dari seleksi administrasi, psikotes, uji kompetensi teknis, uji kompetensi manajerial, presentasi makalah dan rencana bisnis serta wawancara.
“Selain itu juga kita libatkan tenaga profesional dari Untan seperti dari Fakultas Ekonomi Untan, Sardi, Ahli Air dari Untan Harry Wibowo dan psikolog dr Rika. Itu semua untuk menjamin seleksi ini transpran dan objektif,” kata Lugito memastikan.
Harapannya nanti sambung Lugito, direktur yang terpilih dapat meningkatkan pelayanan air bersih terutama terkait jumlah sambungan, kualitas air dan peningkatan SDM.
Seleksi calon Direktur Perumda Air Minum Tirta Raya ini awalnya diikuti 12 orang peserta. Namun 4 orang gugur seleksi administrai.
Delapan orangnya mengikuti tahapan selanjutnya yakni Urai Wisata, M Taufik, Ramli, Zainal Abidin, Mula Putra, Roy Petrus Manurung, Sukardani, Zainul Arifin.
“Setelah mengikuti tes berikutnya, maka yang dinyatakan lulus tiga nama yakni Urai Wisata, Mula Putra dan M Taufik. Ketiga nama ini sudah diajukan ke Bupati untuk menentukan salah satunya,” terangnya.
Pansel mentargetkan akhir bulan ini sudah akan dikeluarkan oleh Bupati Kubu Raya menentukan satu calon yang terpilih Direktur Perumda Air Minum Tirta Raya.
Meskipun mekanisme dan tahapan sudah berjalan namun masyarakat diberikan kesempatan untuk memberikan masukan terhadap tiga nama yang diusulkan itu.(tim liputan)
Editor : Edi S
