 |
| Danlanud Supadio Marsekal Pertama TNI Minggit Tribowo, S.Ip saat berikan sambutan dalam Sholat Ied |
Kubu Raya (Kalbar News)
– Parajurit TNI Angkatan Udara dan Warga Setempat melaksanakan Ibadah Sholat
Ied di main Apron Lanud Supadio, Sejak pukul 06.00 wib kaum muslimin dan
muslimat dari berbagai tempat memadati main Apron Lanud Supadio guna mengikuti
sholat Idul Adha 1439 H, Rabu (22/8/2018).
Pelaksanaan sholat ied
yang diawali dengan laporan Ketua Panitia, Sambutan Danlanud Supadio Marsekal
Pertama TNI Minggit Tribowo, S.IP, pelaksanan sholat yang dipimpin Ustadz
Abdul Syukur, S.Ag, dilanjutkan khotbah Idul Adha yang disampaikan oleh
ustadz H. Kaharudin, S.Ag.
 |
| Ribuan Anggota TNI AU dan Warga saat laksanakan Sholat Ied di Main Apron Lanud Supadio |
Rangkaian pelaksanaan
sholat iedul adha diakhiri dengan penyembelihan dan pembagian daging kurban di
mesjid Baitussalam Lanud Supadio.
Danlanud Supadio Marsma
TNI Minggit Tribowo, S.IP dalam sambutannya mengatakan, Idul Adha atau hari
raya kurban mempunyai nilai dan makna yang sangat dalam karena umat Islam
diperintah untuk menyembelih hewan kurban sebagai ibadah dan ungkapan rasa
syukur terhadap nikmat yang diberikan Allah SWT.
Disisi lain lanjut
Danlanud, Idul Qurban merupakan salah satu ibadah yang mempunyai makna
sosial, yaitu menumbuhkan rasa solidaritas dan kepedulian kepada sesama
umat muslim yang berkecukupan kepada yang prasejahtera.
”Dihari yang sangat
mulia ini, umat islam diajak untuk merenung sejenak, bahwa tidak ada sesuatu
yang abadi, agung dan istimewa dalam kehidupan ini, kecuali ketaqwaan
kita sebagai umat islam kepada Allah SWT dan harta yang kita miliki,
jabatan dan kekuasaan hanyalah bersifat sementara,” kata Danlanud.
Sementara itu ustadz H.
Kaharudin, S.Ag dalam khutbahnya mengatakan didalam hari raya Idul Adha
ada dua ibadah yang utama yaitu ibadah haji dan penyembelihan hewan
kurban. Kedua ibadah tersebut mengandung hikmah yang sangat mendalam bagi
umat Islam.
“Hikmah tersebut
diantaranya kita umat muslim belajar untuk ikhlas. Dari ibadah kurban yang
dituntut adalah keikhlasan dan ketakwaan, itulah yang mendapat ridho Allah SWT. Selain
itu dalam ibadah kurban haruslah mengikuti tuntutan Nabi Muhammad SAW agar kurban
kita diterima oleh Allah SWT,” pungkasnya.
Setelah pelaksanaan
sholat Idul Adha warga Lanud Supadio menuju ke mesjid Baitussalam untuk
menyaksikan penyembelihan hewan kurban. Menurut Ketua Panitia Hari Raya
Idul Adha 1439 H Letkol Kal Hirwansyah pada tahun ini hewan kurban yang
terkumpul di panitia sejumlah 7 ekor sapi dan 18 ekor kambing. Dan akan
dibagikan kepada yang berhak menerimanya. (mad/tim liputan).
Editor : Heri K
