KALBARNEWS.CO.ID (SHANGHAI) -- Pameran Produk Import Internasional China
(CIIE) telah diperkenalkan oleh perusahaan global sebagai platform yang penting
untuk mempromosikan perdagangan, investasi, dan kerja sama secara global. Para pelaku industri juga telah mengatakan bahwa pameran
tersebut semakin membuka skala pasar China ke seluruh dunia dan
mendukung perekonomian secara global dan kerja sama perdagangan. Senin (9 Januari 2023).Perusahaan MNC Global Memuji CIIE
Fabrice
Megarbane, Presiden dari L'oreal Asia Utara dan CEO dari
L'oreal China, telah mendeskripsikan CIIE sebagai "akselerator"
yang dapat membantu mempercepat inovasi dan mendorong untuk berkolaborasi.
Perusahaan
Panasonic juga sangat memuji pameran tersebut. Tetsuro Homma, Wakil dari
Presiden Eksekutif Panasonic Holdings Corp juga telah memuji pameran tersebut
sebagai pameran global strategis dan juga platform yang penting unutk menjalin
komunikasi antar negara.
Menurut
pada statistik, akumulasi omzet yang diharapkan dari lima edisi terakhir dari
CIIE berjumlah $340 miliar, dan ini telah menjadi sebuah tanda bahwa
banyak perusahaan multinasional telah berdiri dan makmur melalui CIIE.
Banyak
hasil yang telah terlihat pada edisi CIIE kelima ini yang berakhir pada
tanggal 10 November 2022. Lebih dari 2.800 perusahaan, termasuk 284 dari
500 perusahaan dunia dan industri besar seperti Panosonic, Bayer dan L'oreal
telah berkumpul untuk memamerkan produk-produk, teknologi dan pelayangan mereka
pada pameran tersebut.
"Dalam
kurun lima tahun ini, layanan CIIE tidak hanya berfungsi sebagai pilihan yang
optimal bagi perusahaan multinasional untuk melakukan debut global produk dan
teknologi baru mereka, tetapi mereka juga telah menyaksikan banyak perubahan
transisi dari peserta pameran dan menjadi investor," kata Sheng Qiuping,
Wakil Menteri Perdagangan China.
Pengaruh
pada pameran internasional juga telah menjadi sangat luas. Selama lima tahun
terakhir ini, CIIE telah diliput secara luas oleh media di seluruh dunia.
Associated
Press (AP), Reuters, Agence France-Presse (AFP), RIA Novosti, Yohap News Agency
dan media utama internasional lainnya juga telah meliputkan pameran tersebut.
Artikel-artikel bersangkutan yang diterbitkan oleh media utama internasional
telah menjangkau sekitar 1.2 miliar penonton internasional di hampir 100 negara
dan wilayahnya.
Banyak
peserta juga telah memuji Forum Ekonimo Internasional Hongqiao, yang merupakan
baigan penting dari platform CIIE ini sebagai platform tingkat tinggi yang
mempromosikan koneksi di antara komunitas politik, bisnis, dan akademik
mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kerja sama global untuk pembangunan yang
berkelanjutan di seluruh dunia.
Dengan
tema "Stimulation of Opening-up Impetus and Sharing of Cooperation
Oppurtinities", Forum Hongqiao yang kelima telah menunjukkan
komitmen China untuk lebih membuka diri terhadap dunia.
Menurut indeks World Openness 2022 yang diriliskan pada Forum Hongqiao yang kelima, indeks China telah meningkat sebesar 5.6% antara tahun 2012 dan 2020, dan ini telah menjadi tanda bahwa negara tersebut telah menjadi peran penting dalam mempromosikan ekonomi secara global.
Secara
China telah memajukan keterbukaan lembagaannya dan menciptakan kondisi yang
menguntungkan untuk menarik para investor asing, efek dari CIIE telah meluaskan
dan memfasilitaskan perusahaan multinasional untuk lebih condong memasuki pasar
negara yang luas menurut dari pihak wewenangnya.
Edisi
Keenam dari Pameran Produk Import Internasional China (CIIE) akan digelarkan
di Shanghai, mulai dari tanggal 5-10 November 2023. Pendaftaran
pameran bisnis telah dimulai, dan lebih dari 100.000 meter persegi area telah
dipesan. (Tim Liputan)
Editor : Aan