KALBARNEWS.CO.ID
(JAKARTA) - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengatakan
bahwa saat ini integritas semakin terdesak dari pendidikan. Selasa (6 Desember 2022).Firli Sebut Integritas Semakin Terdesak Dari Pendidikan
"Salah satu faktor penyebabnya adalah pola
pikir bahwa pendidikan bukan lagi untuk meningkatkan ilmu, namun sekadar
pemenuhan syarat untuk mencari pekerjaan, tunjangan, dan kepentingan naik
jabatan," kata Firli.
Firli menyampaikan itu saat menghadiri kegiatan
kuliah umum dan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara KPK dan Perbanas
Institute.
Kegiatan bertajuk "Peran Kampus Dalam
Pencegahan Korupsi" dilakukan dalam rangka memberikan edukasi terkait
pencegahan korupsi kepada para mahasiswa dan civitas kampus yang dilaksanakan
di Kampus Perbanas Institute Jakarta, Selasa.
Lebih lanjut, ia mengatakan pendidikan menjadi
fokus penting dalam menghasilkan sumber daya manusia yang berintegritas. Oleh
karena itu, peran perguruan tinggi dianggap sangat penting sebagai penggerak
pertumbuhan berkelanjutan dengan persiapan sumber daya kreatif dan sumber daya
manusia.
"Perlu adanya pencegahan melalui pembangunan
integritas di jejaring pendidikan sebagai hal yang fundamental. Kemudian
sebagai calon pemimpin bangsa, kami berharap para pemuda harus bisa menanamkan
sikap antikorupsi pada setiap kehidupan sebab pemuda memiliki peran penting
dalam pemberantasan korupsi," ujar Firli.
Untuk itu, KPK mengharapkan perguruan tinggi dapat
menjadi ekosistem yang meneladani integritas. Peran tersebut dapat dimulai
dengan cara yang sederhana, seperti menanamkan dalam diri bahwa tindakan
korupsi merupakan tindakan yang merugikan negara dan masyarakat.
"Oleh karena dalam menjalankan tugas, KPK
memerlukan dukungan dari segenap pihak termasuk perguruan tinggi agar
pemberantasan korupsi yang dilakukan dapat memberikan dampak yang signifikan.
Salah satunya dengan pendidikan bahwa kita bisa bersama-sama menanamkan
nilai-nilai integritas dan antikorupsi kepada seluruh masyarakat
Indonesia," tuturnya.
Pada kesempatan sama, Rektor Perbanas Institute
Hermanto Siregar menyampaikan terima kasih kepada Ketua KPK
Firli Bahuri dapat hadir dan memberikan kuliah umum terkait peran
kampus dalam pencegahan korupsi.
Melalui kegiatan itu, Perbanas Institute bisa ikut
serta dalam salah satu bagian dari strategi pemberantasan dan pencegahan
korupsi KPK.
"Sehingga dapat terciptanya ekosistem budaya
antikorupsi dalam membangun karakter generasi muda kepada seluruh masyarakat
agar generasi mendatang tidak melakukan tindak pidana korupsi. Selain itu,
diharapkan juga dapat memahami dengan jelas perilaku korupsi merupakan tindakan
kejahatan yang dapat merusak nilai integritas pada diri seseorang," kata
Hermanto.
(Tim liputan)
Editor : Aan