Manager PLN UPT Balikpapan, Jati Pharmadhita, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial sekaligus ajakan untuk meneladani makna kepahlawanan melalui tindakan nyata.
“Semangat Hari Pahlawan mengingatkan kita untuk memberi manfaat bagi sesama. Melalui kegiatan donor darah ini, kami ingin menunjukkan bahwa setiap orang bisa berkontribusi dan membantu mereka yang membutuhkan,” ujar Jati.
Ia turut mengapresiasi dukungan tim medis PMI yang memastikan seluruh proses berjalan aman dan nyaman bagi para peserta.
“Kami berterima kasih kepada tim PMI yang telah bekerja profesional selama kegiatan berlangsung,” tambahnya.
Melalui kegiatan ini, PLN UPT Balikpapan menegaskan komitmennya dalam mendukung ketersediaan stok darah PMI serta mendorong gaya hidup sehat di kalangan pegawai. Jati berharap kegiatan donor darah dapat dilakukan secara berkelanjutan.
“Tidak perlu menunggu momen khusus untuk mendonorkan darah. Selama sehat dan memenuhi syarat, kita selalu bisa membantu sesama,” tutupnya.
Dukungan juga datang dari General Manager PLN UIP3B Kalimantan, Riko Ramadhano Budiawan, yang menilai kegiatan donor darah sejalan dengan nilai kepedulian yang dijunjung oleh PLN.
“Donor darah adalah bentuk aksi sederhana namun berdampak besar bagi masyarakat. Kegiatan seperti ini menunjukkan bahwa insan PLN tidak hanya mengabdi melalui penyediaan listrik, tetapi juga melalui kontribusi sosial,” jelas Riko.
Ia menambahkan bahwa kebutuhan darah di rumah sakit terus meningkat sehingga partisipasi rutin dari berbagai pihak sangat dibutuhkan.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi unit-unit lain untuk terus mendorong budaya gotong royong dan kepedulian sosial di lingkungan kerja,” katanya.
Selain menjaga keandalan jaringan transmisi dan gardu induk di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, PLN UPT Balikpapan berkomitmen terus berkontribusi bagi masyarakat melalui berbagai program sosial dan kemanusiaan. (Tim Liputan)
Editor : Aan
