KALBARNEWS.CO.ID (SEKADAU) - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekadau, Dr. Tanjung Harapan Tampubolon memberikan penjelasan mengenai pelayanan RSUD yang viral di media sosial hari ini.
"Sebelumnya,saya selaku pimpinan RSUD Sekadau meminta maaf kepada keluarga pasien dan terkhusus masyarakat Sekadau atas ketidakmaksimalan pelayanan kami, " ucap Dr. Tanjung, mengklarifikasi, Rabu 8 Oktober 2025.
Terkait pelayanan di Intalasi Gawat Darurat (IGD) Sekadau yang seharunya sigap dalam pelayanan pasien darurat, hari ini, di tegaskan Dr.Tanjung telah dilakukan evaluasi kepada jajaranya.
"Khususnya pelayanan IGD, saya sudah memanggil seluruh petugas yang jaga tadi malam, untuk meminta penjelasan," timpal Dr. Tanjung.
Dari penjelasan dalam evaluasi bersama petugas IGD jaga pada malam tadi, Dr.Tanjung mengakui benar adanya pada saat jam tersebut petugas jaga IGD namun dalam kondisi beristirahat di dalam kamar jaga.
"Mereka posisi beristirahat di dlm kamar jaga," terangnya.
Namun demikian, dikatakan Dr.Tanjung petugas IGD yang beristirahat dikarenakan faktor kelelahan setelah melakukan penanganan pasien pukul 01.00 Wib tengah malam. sehingga tidak ada petugas yang siaga di meja jaga depan ruang IGD.
"Kami sudah melakukan evaluasi atas kejadian tersebut,agar tidak terjadi lagi,sekali lagi kami meminta maaf kapad masyarakat atas ketidaknyamanan pelayanan kami, " beber Dr.Tanjung.
Sebelumya, sejak pagi tadi, sempat viral vidio di media sosial prihal adanya masyarakat yang datang ke RSUD khususnya di IGD dengan tujuan membawa anggota keluarga pukul 03.00 Wib dini hari namun tidak menemukan petugas jaga di ruang tersebut.
Sehingga masyarakat tersebut mengungah vidio ke media soaial prihal tidak adanya pelayanan atau petugas jaga di IGD saat dini hari. kelurga yang mengalami sakit lantas dibawa kembali ke rumah. (Al)
Editor : aan
