KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) – Berdasarkan data dari Stasiun Klimatologi Kalimantan Barat (BMKG), sebagian besar wilayah Kalimantan Barat tidak mengalami hujan pada periode 29 Juli 2025 pukul 07.00 WIB hingga 30 Juli 2025 pukul 07.00 WIB.
Mayoritas Wilayah Kalbar Masih Kering, Waspada Potensi Karhutla
Hanya beberapa wilayah yang tercatat mengalami curah hujan kategori ringan, yakni antara 0,5 hingga 20 mm per hari. Wilayah tersebut meliputi Kabupaten Sambas, Kota Singkawang, Kabupaten Bengkayang, dan sebagian wilayah Kabupaten Sekadau bagian tengah.
Sementara itu, daerah lain seperti Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Mempawah, Landak, Sanggau, Sintang, Kapuas Hulu, Melawi, Kayong Utara, dan Ketapang terpantau tidak mengalami hujan sama sekali dalam periode tersebut.
Kondisi ini menunjukkan bahwa mayoritas wilayah Kalbar masih berada dalam situasi kering. Situasi tersebut berpotensi memperburuk risiko kebakaran hutan dan lahan (karhutla), apalagi jika disertai dengan suhu tinggi dan angin kencang.
BMKG dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sebelumnya juga telah mengingatkan masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran lahan selama musim kemarau, sebagai upaya pencegahan terhadap bencana kabut asap yang kerap terjadi di wilayah ini.
Pemerintah daerah diimbau terus memperkuat upaya mitigasi, termasuk patroli rutin, sosialisasi kepada masyarakat, dan kesiapan pemadaman jika terjadi titik api. Masyarakat pun diharapkan tetap waspada dan melaporkan jika melihat adanya aktivitas pembakaran di sekitar lingkungannya. (Tim Liputan)
Editor : Aan
