Kualitas Udara di Kubu Raya Memburuk, PM2.5 Tembus Level “Sangat Tidak Sehat” pada Malam Hari

Editor: Redaksi author photo

   Kualitas Udara di Kubu Raya Memburuk, PM2.5 Tembus Level “Sangat Tidak Sehat” pada Malam Hari
KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK)  — BMKG Stasiun Klimatologi Kalimantan Barat merilis data kualitas udara harian pada Selasa, 1 Juli 2025, yang menunjukkan adanya lonjakan signifikan kadar polusi udara di beberapa wilayah. Secara umum, kualitas udara di Kalimantan Barat berada pada kategori sedang, namun beberapa daerah mengalami peningkatan konsentrasi partikulat PM2.5 yang perlu diwaspadai. (2/7/2025).


Kondisi paling mencolok terjadi di Kabupaten Kubu Raya, di mana konsentrasi PM2.5 mencapai 188,7 µg/m³ pada pukul 21.00 WIB. Angka ini masuk dalam kategori “Sangat Tidak Sehat”, dan berpotensi menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan, terutama pada kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, serta penderita gangguan pernapasan.


Sementara itu, dua wilayah lainnya, yaitu Mempawah dan Sintang, tercatat masih berada dalam kategori sedang. Di Mempawah, PM2.5 mencapai 48,1 µg/m³ pada pukul 02.00 WIB, sedangkan di Sintang tercatat 24,1 µg/m³ pada pukul 20.00 WIB.


Kategori Skala Kualitas Udara PM2.5:

  • 0–15,5 µg/m³: Baik

  • 15,6–55,4 µg/m³: Sedang

  • 55,5–150,4 µg/m³: Tidak Sehat

  • 150,5–250,4 µg/m³: Sangat Tidak Sehat

  • 250,4 µg/m³: Berbahaya

BMKG mengimbau masyarakat, khususnya di wilayah Kubu Raya, untuk menghindari aktivitas luar ruangan pada malam hari, menggunakan masker saat beraktivitas, dan memantau kondisi kualitas udara secara berkala melalui kanal resmi BMKG, seperti situs iklimkalbar.bmkg.go.id.


Langkah antisipatif sangat penting dilakukan guna meminimalkan dampak buruk dari paparan polusi udara, khususnya yang berasal dari partikulat halus seperti PM2.5 yang bisa masuk ke paru-paru dan aliran darah manusia. (Tim Liputan)

Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini