KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) - Bupati Kubu Raya Sujiwo menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Berkabung Daerah Provinsi Kalimantan Barat di Halaman Kantor Bupati Kubu Raya, Senin (30/6/2025). Bupati Kubu Raya Sujiwo menjadi Inspektur Upacara
Bupati Sujiwo menjelaskan tanggal 28 Juni telah ditetapkan sebagai Hari Berkabung Daerah Provinsi Kalimantan Barat.
“Upacara ini dilaksanakan untuk mengenang jasa para pahlawan termasuk masyarakat yang wafat karena menjadi korban kebengisan penjajah Jepang,” kata Sujiwo usai upacara.
Sujiwo mengungkapkan dalam catatan sejarah, disebutkan bahwa pada peristiwa kelam di tanggal 28 Juni, sebanyak 21 ribu jiwa masyarakat Kalimantan Barat gugur dibunuh penjajah Jepang. Bahkan pemerintah daerah sampai membuat tugu monumen untuk mengenang peristiwa tragis yang terjadi di Kecamatan Mandor, Kabupaten Landak, itu. Tugu itu ada nilai sejarah dan nilai historisnya,” ujar Sujiwo.
Sujiwo mengatakan setelah ditetapkan menjadi Hari Berkabung Daerah, masyarakat khususnya Aparatur Sipil Negara (ASN) harus mengambil semangat perjuangan para pahlawan tersebut. ASN, kata dia, harus mengaplikasikan semangat jiwa kepahlawanan dengan pengabdian dan mengisi kemerdekaan dengan bekerja sebaik-baiknya sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.
“Sampai saya berdiri tegak di sini karena pengorbanan para pahlawan. Jika para pahlawan tidak mengorbankan jiwa raganya, para pejuang, para syuhada bangsa, belum tentu kita merdeka, belum tentu kita berdiri tegak di sini,” kata Sujiwo. (Tim Liputan)
Editor : Aan