Bupati Sujiwo Dan Ketua TP PKK Hadiri Halalbihalal Jemaah Haji Kubu Raya Tahun 2025

Editor: Redaksi author photo
Bupati Sujiwo Dan Ketua TP PKK Hadiri Halalbihalal Jemaah Haji Kubu Raya Tahun 2025

KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) -  Bupati Kubu Raya, Sujiwo, bersama Ketua TP PKK Kubu Raya, Atzebiyatulensi Sujiwo, menghadiri kegiatan Halalbihalal Jemaah Haji Kabupaten Kubu Raya Tahun 2025.

 

Acara berlangsung di Gedung Aula At Tanwir, Masjid At Tanwir Al Khazim, Jalan Arteri Supadio, Kecamatan Sungai Raya, pada Minggu (20/4/2025).

 

Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi antara pemerintah daerah dan para jemaah haji, sekaligus mempererat ukhuwah Islamiyah pasca-Ramadan dan Idulfitri. Ratusan jemaah haji dan keluarga hadir dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan. Acara diisi dengan tausiyah, doa bersama, dan saling bermaafan.

 

Dalam sambutannya, Bupati Sujiwo menyampaikan rasa syukur atas keselamatan dan kelancaran pelaksanaan ibadah haji para jemaah Kubu Raya. Ia juga mengapresiasi kekompakan dan semangat kebersamaan masyarakat yang terus terjaga.

 

“Kami bersyukur para jemaah telah kembali dengan selamat dan membawa keberkahan. Semoga ibadah haji yang telah dilaksanakan menjadi haji mabrur dan mampu menjadi inspirasi bagi masyarakat sekitar,” ujar Sujiwo.

 

Ketua TP PKK, Atzebiyatulensi Sujiwo, menambahkan bahwa kehadiran para jemaah yang baru kembali dari Tanah Suci membawa energi positif bagi lingkungan sekitarnya. Ia berharap para jemaah dapat terus menebarkan nilai-nilai keteladanan di tengah masyarakat.

 

Salah satu jemaah, H. Syarifuddin, mengungkapkan rasa harunya atas perhatian pemerintah daerah terhadap para jemaah.

 

“Kami merasa sangat dihargai. Bupati dan Ibu hadir langsung, ini sangat membesarkan hati kami. Semoga ke depan silaturahmi seperti ini terus dijaga,” tuturnya.

 

Sementara itu, Ustaz H. Muhammad Zaini, yang menyampaikan tausiyah dalam acara tersebut, menekankan pentingnya menjaga semangat ibadah pasca-haji dan meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.

 

“Haji mabrur bukan hanya dinilai dari ritualnya, tapi juga dari perubahan sikap dan amal setelahnya. Itulah yang akan menjadi cahaya bagi lingkungan sekitar,” ujarnya. (tim liputan).

 

Editor : Heri

Share:
Komentar

Berita Terkini