Pencanangan Zona Integritas di Dinas PK Sintang

Editor: Redaksi author photo

Sekda Sintang

KALBARNEWS.CO.ID (SINTANG)
- Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Kartiyus menghadiri sekaligus ikut menandatangani pencanangan zona integritas di Lingkungan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sintang pada Rabu, 7 Februari 2024 di eks Gedung Pendidikan dan Pelatihan BKPSDM yang dijadikan Kantor Sementara Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sintang.


Kartiyus Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang menyampaikan rasa senangnya karena Kementerian PAN dan RB baru saja mengumumkan bahwa pelaksanaan reformasi birokrasi pada Pemerintah Kabupaten Sintang nilainya naik dari C ke B.


“SAKIP juga nilainya berhasil kita naikan dari C ke B. Tinggal kita berusaha naikan nilai SPBE dan MCP Korsupgah kita lagi. Itulah kenapa baru tahun ini banyak OPD kita dorong untuk melakukan zona integritas. Karena syaratnya SAKIP kita memang harus nilai B dulu. Habis itu baru zona integritas,  lalu ke pencanangan wilayah bebas korupsi,  baru kita canangkan wilayah birokrasi bersih dan melayani. Jadi dalam reformasi birokrasi ini ada tahapnya. Kita mulai dari yang kecil dulu ” terang Kartiyus.

 

Kartiyus mengatakan  OPD pertama yang sudah mencanangkan zona integritas itu Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Disusul Bappenda, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, dan RSUD AM Djoen Sintang. Baru itu saja yang  sudah mencanangkan zona integritas. Ke depan semua OPD wajib canangkan zona integritas.

 

“Soal gedung untuk Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, saran saya di eks RSUD AM Djoen Sintang saja. Masih banyak ruangan kosong tidak terpakai disana. Saya mendorong agar jajaran Dinas Perpustakaan dan Kearsipan tetap semangat membina perpustakaan desa, kecamatan dan sekolah-sekolah” pesan Kartiyus.

 

Kartiyus menambahkan  saya juga mendorong agar dokumen atau buku yang ada di OPD, bisa diantar juga ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Supaya bisa dibaca oleh masyarakat.  Saya saja punya koleksi pribadi 2.000 judul buku di rumah. Karena saya dulu senang baca dan saya punya perpustakaan pribadi.

 

“Mencanangkan zona integritas itu jangan sampai membuat kita takut. Justru membuat kita semangat dalam melayani masyarakat dan tanpa rasa takut karena kita tidak akan korupsi dan melakukan pungutan liar kepada masyarakat. Dan justru kita merasa aman” terang Kartiyus. (tim Liputan)

Editor:   Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini