imo Avatar Segera Jadi Terobosan dalam Komunikasi berkat Teknologi AI Mutakhir
KALBARNEWS.CO.ID
(SINGAPURA) -- Kecerdasan buatan (AI) telah menjadi perangkat penting
yang mengubah cara manusia berkomunikasi di seluruh dunia. Sejumlah aplikasi
seperti ChatGPT, Midjourney, dan Stable Diffusion kini semakin populer. Hal ini
mencerminkan potensi transformatif kecerdasan buatan dalam interaksi dan
koneksi manusia. (20 Desember 2023)
Kemajuan
teknologi ini pun mempermudah komunikasi dan menghadirkan peluang baru untuk
inovasi dan kolaborasi. Maka, platform pesan singkat (instant messaging)
populer imo melansir "imo
Avatar" sebagai fitur baru yang memanfaatkan teknologi AI
mutakhir guna mewujudkan pengalaman pengguna yang realistis dan imersif.
Setelah AI menjadi instrumen
komunikasi penting, imo menjadi bagian dari revolusi yang menawarkan modul
mudah lewat kapabilitas Avatar yang baru. Teknologi AI imo membantu pengguna
menciptakan tampilan baru dengan cepat. Lewat pendekatan langsung dan mudah
digunakan, pengguna imo gampang berkomunikasi, berinteraksi, dan terhubung
dengan berbagai teman dan orang terkasih berkat teknologi yang membuat "AI
Avatar" secara cepat.
Fitur ini memiliki mekanisme
pembuatan yang efisien dengan menciptakan avatar hanya dari satu foto. Berbeda
dari platform lain yang mengharuskan pengguna mengunggah lebih dari 10 foto,
imo hanya memerlukan satu foto untuk menciptakan "AI Avatar" yang
menarik. Avatar yang dihasilkan fitur ini merupakan produk integrasi natural,
tak sekadar face swap. Bahkan, fitur ini selalu mendatangkan hasil
baru sehingga pengguna memperoleh berbagai kejutan.
Pengguna juga dapat bereksperimen
dengan berbagai gaya dengan memadukan berbagai pola untuk membuat avatar yang
mencerminkan auranya. Di sisi lain, pengguna imo dapat menampilkan avatar
dengan dress-up card sehingga tampilannya benar-benar unik.
Maka, pembuatan avatar dengan dukungan AI dapat menjadi sarana artistik.
Pengguna imo di seluruh dunia dapat
berbagi avatar dengan orang-orang terdekat dan audiens global, menyukai avatar
lain atau berduet (membuat desain serupa) membuat avatar, serta mendorong
komunikasi menarik dan interaktif.(Tim Liputan)
Editor
: Aan