KALBARNEWS.CO.ID
(JAKARTA) —
Moscow Central Diameter (MCD-4) keempat telah diluncurkan dan dioperasikan di
Moskow. Jalur komuter baru ini melintasi ibu kota Rusia dari daerah barat ke
timur, menghubungkan tujuh stasiun kereta pusat di kota metropolitan tersebut.Diameter Keempat Dari MCD Telah Dibuka Di Ibu Kota Rusia
Lusinan layanan baru kini telah tersedia bagi para komuter dengan waktu tempuh perjalanan yang lebih cepat, tingkat kenyamanan yang lebih baik, dan biaya yang lebih (18 September 2023)
Diameter baru dibuka kurang dari satu bulan setelah MCD-3 dan menjadi jalur sistem angkutan cepat terpanjang yang menempuh jarak 86 km. Dilengkapi 36 stasiun dengan 38 pilihan koneksi ke jalur kereta bawah tanah, MCC, dan MCD lainnya.
MCD-4 akan segera dilayani dua
stasiun lagi dengan infrastruktur terkini di antara keempat jalur yang
tersedia. 67% dari seluruh stasiun (24) yang ada telah menjadi pusat transportasi
di Moskow dan memenuhi standar sistem mobilitas perkotaan yang tinggi.
Perjalanan yang nyaman bagi para penumpang. Interval lalu lintas di MCD-4 hanya 5,5 menit pada jam sibuk, dan tarifnya turun 3 kali lipat dari 200 Rubel menjadi 65 Rubel berkat sistem tarif yang baru.
Berkat sistem tiket Moskow yang canggih dan telah memenangkan penghargaan Transport Ticketing Awards pada tahun 2020 dan 2021, para penumpang bias melakukan transit gratis ke layanan kereta bawah tanah, MCC, dan jalur MCD lainnya dalam jangka waktu 90 dan 120 menit di beberapa rute yang tersedia.
Peluncuran diameter
keempat akan memberikan dampak signifikan pada seluruh sistem mobilitas di Kota
Moskow. Jalur kereta bawah tanah di sekitarnya akan mengalami penurunan lalu
lintas sebesar 9%, dan penurunan jumlah mobil yang lalu lalang di jalan raya.
“Presiden Rusia, Vladimir
Putin, dan Walikota Moskow, Sergey Sobyanin, telah meluncurkan diameter lainnya.
MCD-4 menghubungkan lebih dari 20 distrik di Kota Moskow dan 4 kota di
pinggiran Kota Moskow. Kami memprakirakan bahwa pada akhir tahun 2023, jalur
angkutan ini akan digunakan oleh 260- 270 ribu orang per harinya, dengan
peningkatan kapasitas hingga beberapa tahun mendatang,” kata Maksim
Liksutov, Kepala
Departemen Perhubungan dan Pengembangan Infrastruktur Transportasi Darat Kota Moskow.
Moscow Central Diameter
atau MCD merupakan salah satu proyek
mobilitas perkotaan yang paling ambisius di Rusia dan di dunia, yang berupaya
untuk meruntuhkan batasan ruang di kota metropolitan Moskow. Dua diameter pertama
mulai dioperasikan pada tanggal 21 November 2019. Dibutuhkan waktu 2 tahun
untuk merealisasikan proyek ini.
Lebih dari 600 juta penumpang telah melakukan perjalanan menggunakan MCD sejak peluncuran perdananya. Ibu kota Rusia ini dipenuhi dengan proyek pembangunan infrastruktur transportasi baru berskala besar pada tahun 2023.
Pada musim semi, sistem BCL
(jalur metro Lingkaran Besar/Big Circle - lingkaran jalur metro terpanjang di
dunia) diluncurkan, dan pada tanggal 17 Agustus, Moscow Central Diameter
(MCD-3) ketiga mulai beroperasi. (Tim liputan)
Editor : Aan