KALBARNEWS.CO.ID
(JAKARTA) - Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan
Kebudayaan (Kemenko PMK) menyatakan bahwa koordinasi lintas sektor merupakan
salah satu kunci dalam mendorong implementasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
(Germas). Senin (5
Desember 2022).Kemenko PMK: Koordinasi Lintas Sektor Kunci Implementasikan Germas
"Komitmen dan koordinasi dari seluruh
kementerian dan lembaga akan mewujudkan implementasi Germas sesuai dengan
target yang ditetapkan," kata Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan
Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK Agus Suprapto.
Agus menjelaskan dalam Instruksi Presiden Nomor 1
Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat, seluruh kementerian dan
lembaga harus berperan aktif dalam mempercepat dan menyinergikan tindakan dari
upaya promotif dan preventif hidup sehat guna meningkatkan produktivitas
penduduk.
"Untuk itu, Kemenko PMK terus mendorong
koordinasi lintas sektor dalam rangka membudayakan Germas dimulai dari
lingkungan kementerian dan lembaga masing-masing, dan selanjutnya diharapkan
dapat menggerakkan masyarakat di sekitar dan akhirnya hingga ke tingkat
daerah-daerah," katanya.
Kemenko PMK, kata Agus, terus menggencarkan
sosialisasi, edukasi dan kampanye guna mendorong seluruh kementerian dan
lembaga termasuk juga masyarakat untuk membudayakan perilaku hidup bersih dan
sehat seperti yang diatur di dalam Germas.
"Terkait hal ini, Kemenko PMK juga telah
melakukan penilaian terkait dengan pelaksanaan pembudayaan Germas di lingkungan
kementerian/lembaga yang telah dilakukan selama dua bulan yakni sejak 29
Agustus hingga 31 Oktober 2022 lalu," katanya.
Penilaian pelaksanaan Germas, kata dia, bertujuan
untuk mengetahui implementasi nyata yang dilakukan kementerian/lembaga dalam
membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat.
"Berdasarkan hasil penilaian tersebut, kata
Agus, Kemenko PMK berinisiatif mengadakan penganugerahan Germas atau Germas
Awards 2022 dan telah terpilih beberapa kementerian/lembaga yang akan
mendapatkan penganugerahan Germas atau Germas Awards 2022," katanya.
Sebanyak 37 kementerian dan lembaga, kata dia,
telah menyampaikan laporan hasil pelaksanaan Germas kepada Kemenko PMK.
"Adapun verifikasi dan penilaian dilakukan
oleh Kemenko PMK bersama dengan Kementerian Dalam Negeri, Kementerian
PPN/Bappenas, Kementerian Kesehatan dan lain sebagainya," katanya.
Sementara itu, Agus juga menjelaskan bahwa
pemerintah terus menggencarkan kampanye Germas dalam rangka mendorong
masyarakat untuk mengutamakan paradigma sehat yang promotif dan preventif.
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau Germas meliputi
tujuh langkah, yakni melakukan aktivitas fisik, makan buah dan sayur, tidak
merokok, tidak mengonsumsi minuman beralkohol, melakukan pemeriksaan kesehatan
secara berkala, menjaga kebersihan lingkungan dan menggunakan jamban. (Tim Liputan)
Editor : Aan