LinkAja Tunjuk Yogi Rizkian Bahar Sebagai Direktur Utama

Editor: Redaksi author photo

LinkAja Tunjuk Yogi Rizkian  Bahar Sebagai Direktur Utama
KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) – Perusahaan teknologi finansial BUMN PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja) resmi menunjuk Yogi Rizkian Bahar menjadi Direktur Utama LinkAja yang efektif power 21 juni 2022.

Dengan pengalaman di bidang teknologi dan komunikasi selama lebih dari 18 tahun Yogi memiliki visi untuk dapat mempersatukan potensi Indonesia dengan mencapai inklusi keuangan. Jumat (8 Juli 2022)

“Saya merasa terhormat untuk dapat diberikan kepercayaan membawa LinkAja menuju babak baru. Berbekal pengalaman di bidang teknologi komunikasi selama hampir dua dekade memberi peluang untuk dapat mempersatukan berbagai kekuatan LinkAja sebagai perusahaan teknologi finansial teerdepan di Indonesia,” kata Yogi.

Setelah menepuh jalur pendidikan sarjana ITB jurusan Electical Engineering, Yogi juga telah menuntaskan gelar master untuk Administrasi Bisnis di Dili Institute Of Technology.

Sebelum di tunjuk menjadi Direktur Utama LinkAja Yogi percaya untuk memegang jabatan sebagai CEO PT Telekomunikasi Indonesia Internasional dengan merk dagang Telkomsel yang beroperasi di Timor Leste dari 2017.

Di bawah arahannya, fungsi perusahaan sebagai penyedia jasa telekomunikasi seluler ini juga berhasil di transformasikan menjadi perusahaan penyedia solusi digital terdepan di Timor Leste.

Pada mas kepemimpinanya Telkomsel meluncurkan aplikasi dompet digital Tpay.aplikasi ride-halling My Timor.aplikasi dukungan UMKM dan pembayaran digital Myfood dan lokapasar (marketplace) MyLoja.

Pada beberapa bulan kedepan, Yogi  memiliki fokus untuk memastikan jajaaran manajemen dan karyawannya memiliki kesepahaman terhadap priorotas perusahaan untuk dapat memfasilitasi lebih karyawannya memiliki kesepahaman terhadap prioritas perusahaan untuk dapat memfasilitasi lebih banyak lagi ekosistem rantai pasok di bisnis yang di operasikan oleh berbagai macam BUMN.

Hal ini akan diupayakan melalui serangkaian program dan inisiatif seperti digitalisasi di dalam ekosistem rantai pasok bisnis seperti Digipos (Telkomsel), SRC(Sampoerna Retail Community) dan juga merambat ke rantai pasok bisnis BUMN lainnya. (Tim Liputan)

Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini