![]() |
Koordinator BEM Se-Kalbar Serahkan 12 Tuntutannya Kepada DPRD Kalbar |
Kedatangan mahasiswa
ini guna bertemu langsung Perwakilan Mereka di Legislatif sebagai penyampai
suara rakyat dan melakukan audiensi dengan Pimpinan DPRD Provinsi Kalimantan
Barat, Forum Koordinasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) membawa 12 tuntutan yang diberikan kepada
anggota dewan.
Kedatangan Perwakilan Mahasiswa dari berbagai perguruan Tinggi di Kalimantan Barat yang tergabung
dalam Forum Koordinasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) disambut langsung oleh
Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Suriansyah dan Anggota DPRD
Provinsi Kalbar yang lain.
Koordinator
Aksi Forum Koordinasi Badan Eksekutif Mahasiswa Se-Kalimantan Barat, Abdur
Rahman mengatakan bahwa kedatangannya bersama BEM se Kalbar adalah menyampaikan
suara rakyat yang disampaikan dari semua daerah di Kalimantan Barat.
“Banyak
sekali keluhan masyarakat yang kami dengar dan kami rasakan diantaranya Kenaikan
BBM dan juga minyak goreng keluhan masyarakat ini kami sampaikan langsung
kepada Pimnpinan dan Anggota DPRD semoga ini disuarakan ke pemerintah pusat,” tegas
Abdur Rahman.
Sebagai
Koordinator Forum Koordinasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Abdur Rahman mengatakan
jika keluhan dan tuntutan tersebut itu tidak dilaksanakan maka mahasiswa dan
masyarakat akan mendatangi lagi DPRD Provinsi Kalimantan Barat.
“Jika
tuntutan ini tidak dilaksanakan maka kami akan kembali dengan massa yang jauh
lebih banyak dari hari ini karna kami percaya jika audiensi tidak melahirkan solusi
maka yang lahir adalah aksi demonstrasi,” tegasnya lagi.
Menanggapi hal
itu Wakil Ketua DPRD Kalbar, Suriansyah mengatakan jika apa yang disampaikan
mahasiswa itu merupakan hal yang sama dan menjadi keresahan para anggota DPRD
dan sebagai Perwakilan Rakyat ia akan menyampaikan hal itu ke Pemerintah Pusat.
“Soal minyak goreng, BBM Bersubsidi, Karhutla soal Stunting dan hal-hal lain yang disampaikan mahsiswa tadi itu juga menjadi perhatian kami bersama karna yang mereka sampaikan adalah murni kepentingan rakyat Kalbar yang belum terpenuhi,” ungkap Suriansyah.
Suriansyah
menegaskan DPRD Provinsi Kalbar akan segera merumuskan dan akan segera disampaikan
ke Pemerintah Pusat, termasuk wacana presiden 3 periode ini harus disampaikan
ke Pemerintah Pusat. (tim liputan).
Editor : Heri