![]() |
Ketua KONI Bangka Belitung, Elfandi |
Hal ini
diungkapkan Ketua KONI Babel, Elfandi yang menceritakan sebelumnya para atlet
dan KONI sendiri sempat was-was tidak semua atlet yang sudah mengikuti Pelatda
bisa berangkat lantaran terkendala anggaran.
Refocusing
anggaran membuat KONI Babel sempat kelabakan, menurut Elfandi, anggaran ini
hanya cukup untuk biaya pelatda atlet dari Februari sampai September,
perlengkapan bertanding dan latihan, makan dan minum saat TC.
“Anggaran
untuk keberangkatan dan honor atlet terpotong waktu itu, akhirnya kita berupaya
mengetuk hati stakeholder dan Alhamdullillah PT Timah Tbk menyambut baik dan
peduli mendukung kontingen Babel. Ini menggembirakan kami dan para atlet semua,
sehingga atlet yakin bisa berangkat dengan adanya komitmen PT Timah Tbk untuk
membantu tiket pesawat,” katanya belum lama ini.
Elfandi
mengakui adanya kekhawatiran para atlet tidak bisa berangkat, bahkan sampai
terdengar rumor atlet yang mengikuti training center tidak semuanya bisa
berangkat karena keterbatasan anggaran.
“Adanya
komitmen awal dari PT Timah Tbk ini membuat kami lega dari awalnya yang masih
ragu-ragu, jadi akhirnya atlet dapat fokus bertanding. Sebelumya memang ada
kekhawatiran atlet hanya ada beberapa orang yang bisa berangkat. Karena waktu
itu kita belum tau kepastian bantuan yang kita dapatkan,” katanya.
“Dengan
adanya komitmen ini seluruh atlet menyambut baik bahwa tidak ada pemotongan
atlet yang berangkat, insyaallah berangkat semua,” sambungnya.
Saat ini,
kata dia Atlet Babel sudah siap untuk berlaga dalam ajang PON XX Papua, baik
kesiapan mental dan teknik. Para atlet hingga hari ini terus latihan di
masing-masing cabang olahraga. Rencananya para atlet akan diberangkatkan secara
bertahap ke Papua yang dimulai sejak 26 September hingga 3 oktober mendatang.
Untuk itu,
kata Elfandi pihaknya beraudiensi dengan PT Timah Tbk untuk mendapatkan
dukungan dari perusahaan pertambangan timah ini. Ia bersyukur, PT Timah Tbk
merespon cepat permasalahan dari KONI.
"Kita
meminta PT Timah Tbk membantu keberangkatan 80 atlet dan 39 pelatih. Karena
yang kita pikirkan atlet dan pelatih
bisa berangkat. PT Timah Tbk bantu Rp. 1,4 miliar," katanya.
Ia
menyebutkan, biaya transportasi dan PCR para atlet perorang mencapai Rp. 12
juta. Untuk itu, diperlukan dana sekitar Rp. 1,8 miliar untuk kebutuhan
akomodasi para atlet, pelatih dan official.
Ia
mengapresiasi, kepedulian PT Timah Tbk untuk memberangkatkan para atlet.
"Alhamdulillah
sangat bersyukur dan terimakasih kepada PT Timah Tbk sangat peduli kepasa para
pejuang atlet-atlet Babel di PON ini. Ini menunjukkan komitmen PT Timah Tbk membantu
masyarakat," katanya.
Menurutnya,
pihaknya juga sudah mendatangi beberapa perusahaan untuk meminta dukungan
pendanaan. Namun, baru PT Timah Tbk yang berkomitmen menyatakan dukungan serta
menyebutkan nominal bantuan.
"Beberapa
BUMN dan Pak Gubernur akan membantu. Perusahaan lain juga akan membantu, tapi
baru PT Timah Tbk yang menyatakan komitmennya dan menyampaikan nominalnya, kita
apresiasi respon cepat PT Timah Tbk," ungkapnya.
Menurutnya,
PT Timah Tbk telah menunjukkan komitmennya dalam menyukseskan perhelatan ajang
olahraga empat tahunan ini.
"Semoga
PT Timah tetap konsisten mendukung kemajuan olahraga di Babel," tutupnya.(Sumber
: Jarinagn Media Siber Indonesia)*
Editor : Aan