KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) - Dharma Pertiwi Daerah L menggelar Lomba Keluarga Tangguh Sejahtera, Lomba ini dilaksanakan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-57 Dharma Pertiwi Tahun 2021 di Aula Sudirman Makodam XII/Tpr dan Rumah Sakit Tingkat II Kartika Husada Kesdam XII/Tpr, Kamis (18/03/2021).
Lomba
Keluarga Tangguh Sejahtera diikuti perwakilan dari istri prajurit dari unsur
Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XII/Tpr, Jalasenastri Korcab XII DJA I
Lantamal XII/Pontianak dan PIA Ardya Garini Cabang 19/D.I Lanud Supadio.
Ketua Dharma
Pertiwi Daerah L, Ny. Ely Nur Rahmad saat membuka lomba mengatakan, sebagai
unit terkecil dalam sistem sosial, keluarga memiliki peran yang sangat penting.
Keluarga
juga menjadi pertahanan utama yang dapat menangkal berbagai pengaruh negatif
dari dinamika sosial yang ada, dimana keluarga dengan tingkat kesejahteraan
yang lebih tinggi berpotensi lebih besar untuk dapat memiliki ketahanan
keluarga yang tangguh.
Keluarga
dikatakan memiliki tingkat ketahanan yang tinggi apabila mampu memenuhi aspek
ketahanan fisik, sosial dan psikologis yang dapat diukur melalui indikator
legalitas kependudukan, kemitraan gender, komunikasi dan harmonisasi yang baik
antara suami dengan istri, tercukupinya kebutuhan sandang, pangan, papan, pendidikan,
kesehatan dan gizi bagi seluruh anggota keluarga.
Selanjutnya
Ny. Ely Nur Rahmad menyampaikan, pada peringatan HUT ke-57 Dharma Pertiwi tahun
2021 ini mengusung tema "Dharma Pertiwi Berperan serta Mewujudkan Keluarga
yang Tangguh, Produktif dan Inovatif di Masa Pandemi Covid-19 Menuju Indonesia
Maju".
"Tema
tersebut tidak serta merta hanya sebuah slogan semata, akan tetapi sebagai
cerminan kebulatan tekad keluarga besar Dharma Pertiwi untuk senantiasa
berperan serta dalam membangun keluarga prajurit menjadi tangguh dan
sejahtera," ujar istri Pangdam XII/Tpr.
Ny. Ely Nur
Rahmad menegaskan, di masa Pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, menjadi
keluarga yang tangguh adalah harapan semuanya, memiliki keluarga kuat adalah
dambaan, ketangguhan adalah ketahanan keluarga. Artinya kondisi keluarga yang
memiliki keuletan, ketangguhan dan mengandung kemampuan fisik materiil serta
psikis mental spiritual guna hidup mandiri, mengembangkan diri dan keluarganya
untuk hidup harmonis dalam meningkatkan kesejahteraan lahir dan kebahagiaan
bathin.
"Oleh
karena itu, jadikan momentum lomba keluarga tangguh sejahtera ini sebagai
masukan positif dan pengalaman yang dapat diterapkan dalam kehidupan kita
sehari-hari untuk menjadikan keluarga kita yang harmonis, tangguh dan sejahtera
dengan tetap berlandaskan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha
Esa," tegas Ny. Ely Nur Rahmad. (tim liputan).
Editor : Aan
