Hotspot Tertinggi Saat Ini Berada Di Kabupaten Kubu Raya

Editor: Redaksi author photo

 KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) - Cuaca panas yang telah melanda beberapa hari terakhir di Wilayah Kalimantan Barat membuat kekhawatiran akan munculnya kebakaran Hutan dan lahan, terbukti pengaruh Cuaca Panas telah menimbulkan sejumlah titik api dibeberapa daerah.

Terpantau hingga Rabu pagi (09/12/2020) tercatat ada 47 titik api dan Kabupaten Kubu Raya sendiri tercatat ada 27 titik api, namun titik api tersebut menurut BMKG Supadio bisa berkurang karena beberapa kedepan Kalbar akan di landa hujan di beberapa wilayah.

Seolah sudah menjadi rutinitas ketika musim panas melanda, munculah titik api akibat kebakaran hutan lahan di berbagai wilayah, Menurut satelit lapan yang telah di himpun BMKG Supadio Pontianak hingga rabu pagi ada 47 titik api terdeteksi yang tersebar di sejumlah daerah di Kalbar.

Dina Prakirawati BMKG Supadio Pontianak menjelaskan Kabupaten Kubu Raya menduduki peringkat pertama jumlah hotspot tertinggi ada sekitar 27 titik yang tersebar di sejumlah kecamatan, usai Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Ketapang menduduki peringkat kedua dengan 15 titik api.

"Untuk daerah selanjutnya ada Kota Pontianak dan Kabupaten Sanggau yang masing–masing di temukan dua titik api, Kabupaten Landak 1 titik api untuk Kabupaten dan Kota lainya masih belum  di temukan titik api," jelasnya.

Dina menambahkan jumlah titik hotspot ini diprediksi bisa berkurang, karena beberapa hari kedepan curah hujan di perkirakan akan turun dan melanda sejumlah wilayah di Kalimantan Barat.

"Dengan adanya prediksi hujan kedepan kemungkinan titik api akan berkurang," pungkasnya. (bian).

Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini