5 Putra Asli Kalimantan BuktikanDiri Jadi Taruna AAU, Ini Nama-namanya

Editor: Redaksi author photo
KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) – 5 Putra Asli Kalimantan berhasil lulus dalam rangkaian seleksi pusat penerimaan Taruna AAU tahun 2020 dari 10 orang yang dikirim dari Panitia Daerah (Panda) Pangkalan Udara (Lanud) Supadio untuk bersaing pada seleksi tingkat pusat.

Hal itu disampaikan Komandan Lanud Supadio, Marsekal Pertama TNI Palito Sitorus, S.I.P., M.M ketika memberikan pengarahan kepada Calon Taruna AAU Tahun 2020, Danlanud merasa bangga bisa mengutus 5 Taruna AAU putra asli Kalimantan.

“Selaku Ketua Panda Lanud Supadio, kami sangat bangga dapat mengantarkan 5 putra asli Kalimantan yaitu saudara Christofer Albertviandy, Chairul Fattah Nugraha, Syuza Khalish Amartya Wijaya, Bayu Adjie Pratama dan Henry William menjadi Taruna AAU. Sedangkan 2 orang lainnya merupakan pendaftar umum yang berdomisili di Kalimantan Barat,” ungkap Danlanud.

Dan lanud mengatakan Untuk meraih sebuah cita-cita apapun itu, tentunya diperlukan berbagai usaha dan do’a bahkan pengorbanan. Tak terkecuali  untuk menjadi seorang prajurit TNI melalui jalur penerimaan Taruna Akademi Angkatan Udara (AAU). 

Hal ini telah dibuktikan bahwa dari 10 orang yang dikirim dari Panitia Daerah (Panda) Pangkalan Udara (Lanud) Supadio untuk bersaing pada seleksi tingkat pusat, 7 orang diantaranya berhasil lulus dalam rangkaian seleksi pusat penerimaan Taruna AAU tahun 2020 dan 5 orang merupakan putra asli Kalimantan.

Kelima putra asli Kalimantan tersebut berasal dari berbagai suku yang ada di Kalimantan yaitu Dayak, Melayu dan Banjar. Merekapun berasal dari bermacam lulusan Sekolah Menegah Atas (SMA) yang tersebar di Kalimantan Barat diantaranya SMAN 1 Pontianak, SMAN 3 Pontianak, SMAN 1 Sungai Raya, SMAN Taruna Nala maupun SMA yang berbasis Boarding School seperti SMA Taruna Bumi Khatulistiwa.

Dari pelaksanaan rekruitmen Taruna AAU ditingkat daerah, menurut Danlanud minat generasi muda cukup tinggi di wilayah Kalimantan Barat.

 “Minat menjadi prajurit TNI melalui jalur pendidikan Taruna AAU khususnya bagi putra-putri asli daerah di wilayah Kalimantan Barat ini cukup tinggi. Ini membuktikan bahwa apapun sukunya dan dari manapun daerahnya, para generasi muda telah menunjukkan kepeduliannya terhadap pentingnya nilai-nilai bela Negara dalam menjaga kedaulatan NKRI melalui TNI Angkatan Udara,” lanjut Danlanud.   

Sebelumnya pada kesempatan pengarahan kepada para calon Taruna AAU, Danlanud juga memberikan pesan bahwa keberhasilan yang diraih tergantung dari hasil usaha dan persiapan masing-masing individu serta selalu menekankan untuk percaya atas kemampuan diri. Menurutnya, seleksi yang dilaksanakan secara terbuka ini mengedepankan kualitas sumber daya manusia.

“Taruna AAU merupakan calon pemimpin TNI kedepan, jadi sudah selayaknya kita mengedepankan kualitas individunya baik kemampuan intelektual maupun kesemaptaan jasmaninya. Kita memilih yang terbaik dari yang paling baik, dan ini tanpa dipungut biaya apapun,” kata Danlanud saat sebelum memberangkatkan calon Taruna AAU ketingkat pusat.

Dengan keberhasilan 5 putra asli Kalimantan menjadi Taruna AAU, diharapkan menjadi motivasi bagi para generasi muda khususnya di wilayah Kalimantan Barat untuk berpartisipasi dalam menjaga Kedaulatan NKRI dengan bergabung menjadi prajurit TNI. 

“Semoga keberhasilan putra asli Kalimantan ini, menjadi penyemangat bagi lainnya untuk membuktikan dirinya mampu bersain gsecara Nasional dan terpacu untuk ikut bergabung menjadi Taruna AAU sebagai calon pemimpin TNI dimasa depan,” pungkas Danlanud. (tim liputan).

Editor : Aan   

Share:
Komentar

Berita Terkini