Pontianak (kalbarnews.co.id) --- Wakil Menteri Agama
Zainut Tauhid mengajak Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia
(IKA PMII) ikut mengkampanyekan moderasi beragama, utamanya di kalangan
mahasiswa dan civitas akademika kampus, Dikatakan Wamenag, sejak beberapa
tahun, Kementerian Agama terus mengkampanyekan dan mengembangan sikap moderasi
beragama.
Hal inidisampaikanya pada saat menghadiri Pelantikan dan
Dialog Publik, Pengurus Wilayah IKA PMII Kalimantan Barat Periode 2019-2024,
Tampak Hadir Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi, A Halim
Iskandar, Gubernur Kalbar, Sutarmidji, Kakanwil Kemenag Kalbar Ridwansyah Serta
Tokoh Masyarakat dan Alumni PMII Kalimantan Barat.
“IKA PMII diharapkan perannya dalam berbangsa bernegara,
terlebih Kemenag saat ini sedang mengembangkan Moderasi Beragama,” Ujar Wamenag.
Wamenag berkisah bahwa dirinya juga pernah menjadi warga
besar PMII walau hanya sampai pada pengurus cabang, sebagai ketua Komisariat
PMII di Tanjung Priok. Selajutnya, Zainut Tauhid mengembangkan sayap
organisasinya di Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU).
“Tolong dicatat, agar saya diakui sebagai alumni PMII. Walau
Saya lama di IPNU, dua Periode di IPNU Pusat,” kata Zainut.
Zainut menjelaskan, dalam Renstra Kemenag sekarang, salah
satu program kebijakan utamanya adalah membangun moderasi beragama. Maksudnya,
meletakkan praktik keagamaan dalam pososi yang tawasut, moderat, atau di
tengah-tengah.
Menurut Zainut, pemahaman yang mengarah pada radikalisme
mewarnai kehidupan berbangsa dan bernegara beberapa tahun terakhir. Menjadi
tugas Kemenag dan masyarakat untuk membentengi anak bangsa dari paham yang
ekstrem dan radikal. Sikap radikal ini bisa lahir karena berbagai aspek, baik persoalan ekonomi, politik, dan sosial, juga faktor pemahaman keagamaan
yang keliru.
Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi A Halim Iskandar yang juga
turut hadir menyampaikan bahwa sekarang saatnya semua warga bangsa, terlebih
kaum muda dan generasi intelektual, sudah tidak lagi bicara kelompok-kelompok.
“Yang penting hari ini adalah kita membangun bangsa Indonesia
lebih cepat, lebih maju, agar semakin baik dan semakin besar,” kata Halim
Iskandar.
Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengaku bangga atas
dilantiknya IKA PMII di bumi khatulistiwa. Karena, selama ini pegerakan
mahasiswa ini sudah banyak berkontribusi dalam kemajuan masyarakat di
Kalimantan Barat.
“Mari terus kita jaga komunikasi yang baik, untuk membangun
Kalimantan Barat. Kuasai data, karena tanpa menguasai data kita tidak bisa
bekerja baik sesuai yang diinginkan bersama,” pesan Sutarmadji.
Ketua Umum PB IKA PMII KH Akhmad Muqowam mengucapkan terimakasih
atas hadirnya Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid dan Menteri Desa, PDT dan
Transmigrasi A Halim Iskandar pada acara pelantikan IKA PMII ini.(tim
liputan)
Editor : Aan