Buruh Harian Lepas PT MAR berunjuk Rasa di Dinas Nakertrans Kubu Ray di Jl Adi Sucipto (*) |
Kubu
Raya (Kalbar News) - Puluhan Buruh
Harian lepas PT Mitra Aneka Rejeki (MAR) mendatangi Kantor Dinas Tenaga Kerja Kabupaten
Kubu Raya mereka menuntut Pembayaran Tunjangan Hari Raya dan Transparansi Pemotongan
Biaya Jaminan Kesehatan (BPJS) yang dilakukan Perusahaan, Senin 4/6/2018).
Unjuk
Rasa Puluhan Buruh Harian lepas PT Mitra Aneka Rejeki ini menuntut agar THR segera
dibayarkan sesuai dengan Peraturan Perundang-Undangan, selain itu mereka juga
meminta Transparansi Perusahaan tentang pemotongan biaya BPJS, sebab hingga
kini mereka belum menerima Kartu BPJS.
Koordinator
Aksi Zulkifli mengatakan Mereka sudah bekerja selama 14 tahun di perusahaan Perkebunan
tersebut namun hingga kini nasib mereka belum jelas.
“Kami
sudah Hampir 14 Tahun bekerja di PT MAR ini dan hingga kini kami masih buruh
harian lepas, sementara Gaji kami dipotong setiap bulan untuk iuran BPJS, akan
tetapi hingga sekarangpun kami belum pernah tahu Kartu BPJS Kami itu,” jelas
Zulkifli.
Salah
satu Peserta Unjuj Rasa Basriani mengatakan Selain Permaslahan tersebut Massa
yang datang juga mengeluhkan harga Penyewaan Lahan Sawit kepada Karyawan yang
jauh dari kata layak, yakni 1 ha Tanah hanya dihargai 150 Ribu Rupiah perbulan.
“Selain
Masalah THR dan BPJS yang Tak Jelas kami juga mempertanyakan sewa tanah kami
yang sangat jauh dari kelayakan sewa tanah, yaitu 150 Ribu perhektar, ini kan
sangat tidak layak,” ujar Basriani.
Guna
mencari titik temu dari permaslahan yang sudah lama ini, Kepala Dinas Tenaga
Kerja Kubu Raya, Agus Suparwanto berjanji
akan kembali memanggil Pihak Perusahaan guna melakukan Mediasi.
“Ini
adalah permasalahan yang sudah lama, untuk menyelesaikan hal ini, Rabu besok
kami akan Panggil Pihak Perusahaan yaitu PT MAR untuk melakukan Mediasi dengan
Perwakilan Buruh ini,” jelas Agus. (ej)
Editor
: MSL