KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) — Bupati Kubu Raya Sujiwo meninjau langsung perkembangan penataan dan penertiban kawasan Jalan Ali Anyang yang selama ini dikenal sebagai salah satu titik dengan keberadaan bangunan liar dan aktivitas perdagangan yang tidak tertata. Dalam kunjungannya bersama Kapolres Kubu Raya, Bupati Sujiwo menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah kooperatif membongkar bangunan liar dari ujung ke ujung kawasan tersebut. (9/12/2025).
Bupati Kubu Raya Sujiwo Tinjau Penataan Jalan Ali Anyang: Tegaskan Komitmen Pemerintah dan Minta Warga Jaga Ketertiban
Bupati Sujiwo menjelaskan bahwa bangunan-bangunan baru yang kini berdiri merupakan solusi sementara yang disiapkan pemerintah agar masyarakat tetap dapat mencari penghidupan. Namun, seluruh bangunan sementara itu akan ditata dengan standar yang sama.
“Semua harus seragam. Catnya sama, lampunya sama, dan layout bangunannya juga harus sama. Ini supaya kawasan menjadi rapi dan tidak kumuh lagi,” ungkapnya.
Ia juga meminta agar para pedagang menjaga kebersihan, terutama bagian depan bangunan yang langsung menghadap jalan raya. Pemerintah, lanjutnya, telah memasang tiang-tiang penerangan dan akan segera menyediakan Penerangan Jalan Umum (PJU) di sepanjang jalur tersebut agar area menjadi terang dan aman pada malam hari.
Tak hanya itu, Bupati Sujiwo mengungkapkan rencana penghijauan kawasan.
“Area-area kosong akan kita tanami pohon. Jangka menengahnya, kawasan ini bisa menjadi seperti hutan kota,” ujarnya.
Bupati Sujiwo juga menegaskan bahwa sisa bangunan kumuh di sekitar lokasi akan dirapikan dengan alat berat kecil bekerja sama dengan Dinas PUPR agar proses penataan dan penghijauan berjalan optimal.
Terkait aktivitas bengkel dan cuci mobil, ia menegaskan bahwa pemerintah dan masyarakat sebelumnya telah sepakat untuk tidak mengizinkan kegiatan tersebut di kawasan Ali Anyang.
“Begitu ada bengkel atau cuci mobil, pasti terjadi penumpukan truk dan mobil. Ini akan mengganggu lagi. Untuk sementara masih kita toleransi, tapi kalau sampai menumpuk lagi toleransi itu akan kita akhiri dan aktivitasnya akan ditutup,” tegasnya.
Bupati menekankan pentingnya komitmen bersama antara pemerintah dan masyarakat. Ia mengungkapkan bahwa pemerintah telah memberikan ruang toleransi, namun masyarakat juga wajib menjaga area tetap tertib dan bersih.
Untuk memperkuat pengawasan, Sujiwo menyampaikan bahwa pihaknya bersama Kapolres akan membentuk tim terpadu yang melibatkan Polres, Satpol PP, dan instansi terkait lainnya. Tim tersebut akan melakukan pengawasan lanjutan hingga penataan menuju area bundaran selesai seluruhnya.
Di akhir kunjungan, Bupati Sujiwo kembali mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukung kebijakan penataan tersebut.
“Alhamdulillah sekarang sudah dibongkar semua. Selanjutnya kita tata bersama agar kawasan ini benar-benar menjadi area yang bagus dan nyaman,” ujarnya.
Dengan langkah penataan yang terus berjalan, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya berharap kawasan Jalan Alianyang dapat menjadi ruang ekonomi yang lebih tertib, rapi, dan layak bagi masyarakat. (cc)
Editor : Aan