KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) – Bupati Kubu Raya Sujiwo kembali merespon cepat laporan masyarakat yang masuk melalui website Halo Bupati dan media sosial terkait keterlambatan penanganan kerusakan jalan di salah satu titik rawan longsor. Banyak warga mempertanyakan mengapa perbaikan belum dimulai, meski kondisi jalan sudah pecah dan mengalami penurunan.
Bupati Sujiwo Pastikan Perbaikan Jalan Segera Dimulai dan Rampung Desember
Menjawab hal tersebut, Bupati Sujiwo menjelaskan bahwa keterlambatan pekerjaan bukan disebabkan kelalaian, tetapi karena material utama berupa minipile dan sheet pile masih dalam proses pemesanan.
“Kenapa belum dikerjakan? Karena materialnya, minipile dan sheet pile, sedang kita pesan. Dalam satu minggu ini datang. Setelah itu baru bisa kita kerjakan,” jelas Sujiwo di lokasi.
Bupati menegaskan bahwa penanganan badan jalan tidak bisa dilakukan sebelum struktur turap diselesaikan sepenuhnya. Jika dipaksakan, maka perbaikan berpotensi sia-sia karena tanah belum stabil.
“Ini belum bisa dikerjakan kalau turapnya belum tuntas 100 persen. Turap dulu dikerjakan, baru pekerjaan badan jalannya bisa kita sentuh,” tegasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa kerusakan jalan sebelumnya bukan karena mutu pekerjaan buruk, tetapi akibat longsor dan pergeseran tanah, sehingga permukaan mengalami penurunan dan retakan.
Meski penyebab kerusakan berasal dari faktor alam, Bupati menegaskan bahwa pihak pelaksana tetap berkewajiban melakukan perbaikan.
“Walaupun faktor alam, ini tetap menjadi tanggung jawab pelaksana. Tidak termasuk loss. Ini akan dihitung dan diperbaiki,” ujarnya.
Bupati memastikan bahwa begitu minipile dan sheet pile tiba dalam waktu sekitar satu minggu, pekerjaan langsung dimulai tanpa menunggu lama.
“Setelah material datang, kita langsung kerjakan. Insyaallah bulan Desember harus tuntas,” ucapnya.
Sujiwo menegaskan bahwa pemerintah sama sekali tidak membiarkan kondisi jalan tersebut. Proses pemesanan material dan penyelesaian turap adalah bagian penting dari tahapan teknis yang tidak bisa dilewati.
“Ini bukan dibiarkan. Tapi harus pesan dulu minipile-nya, sheet pile-nya. Kalau turap sudah selesai, baru bisa kita kerjakan badan jalannya,” kata Sujiwo.
Ia pun meminta masyarakat untuk bersabar dan memahami proses teknis yang sedang berjalan.
“Mohon kerjasama dan pengertian dari seluruh masyarakat. Kami pastikan ini segera dikerjakan dan selesai sesuai target,” pungkasnya.
Dengan komitmen percepatan ini, masyarakat diharapkan segera mendapatkan akses jalan yang kembali aman, kuat, dan nyaman untuk dilintasi. (Tim Liputan)
Editor : Aan
