Desember, Pembangunan RS Tuan Besar Rampung Dan Siap Beroperasi, Bupati Sujiwo Pastikan Langsung Fungsional

Editor: Redaksi author photo

Bupati Kubu Raya Sujiwo
KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA)  – Pembangunan Rumah Sakit Tuan Besar Kubu Raya kembali mencatat prestasi membanggakan di tingkat nasional. Proyek strategis itu dinobatkan sebagai pelaksanaan terbaik kedua se-Indonesia oleh Kementerian Kesehatan dan Kantor Staf Presiden (KSP), berkat capaian progres dan penyerapan anggaran yang dinilai cepat, efisien, serta tepat waktu.


Hal tersebut disampaikan Bupati Kubu Raya Sujiwo usai mengikuti rapat koordinasi melalui Zoom Meeting bersama Kementerian Kesehatan, KSP, serta Direktur Rumah Sakit dan jajaran pelaksana pembangunan, Rabu (16/10/2025).


Dalam rapat tersebut dibahas evaluasi dan progres pembangunan rumah sakit yang menggunakan anggaran sekitar Rp170 miliar dari dana alokasi khusus (DAK) APBN


Bupati Sujiwo menyebut capaian ini menjadi bukti komitmen Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dalam melaksanakan program prioritas nasional secara profesional dan akuntabel.


“Alhamdulillah, kita mendapatkan apresiasi dari KSP dan Kementerian Kesehatan sebagai pelaksanaan terbaik kedua nasional. Ini karena penyerapan anggaran kita sangat baik dan pembangunan berjalan sesuai jadwal,” ungkap Sujiwo.


Ia menegaskan, pembangunan Rumah Sakit Tuan Besar yang kini telah mendekati tahap akhir akan selesai 100 persen pada 15 Desember 2025. Setelah rampung, rumah sakit ini akan segera difungsikan penuh untuk memberikan layanan kesehatan berkualitas bagi masyarakat Kubu Raya dan sekitarnya.


Namun, Sujiwo menekankan bahwa apresiasi ini bukan alasan untuk berpuas diri. Ia mengingatkan seluruh pihak terkait, mulai dari Dinas Kesehatan, Direktur RS, hingga kontraktor pelaksana, agar menjaga integritas dan memastikan mutu pekerjaan tetap prima.


“Saya tegaskan, tidak ada toleransi terhadap penurunan kualitas pekerjaan. Rumah sakit ini adalah amanah langsung dari Presiden. Jadi semua harus bekerja sungguh-sungguh, tepat waktu, dan menjaga mutu bangunan serta peralatan,” tegasnya.


Bupati juga mengungkapkan beberapa kendala teknis yang sempat muncul, seperti pasokan listrik yang belum stabil dan hambatan distribusi material di pelabuhan. Namun, ia memastikan semua kendala itu langsung ditangani melalui koordinasi cepat lintas instansi.


“Saya turun langsung memantau. Kalau ada kendala listrik atau logistik, segera komunikasikan. Saya akan bantu langsung agar pekerjaan tidak tersendat. Kita harus menjaga ritme kerja sampai selesai,” ujarnya.


Bupati Sujiwo menegaskan tanggung jawabnya sebagai kepala daerah untuk memastikan rumah sakit tersebut berfungsi maksimal dan melayani masyarakat dengan baik sejak hari pertama beroperasi.


“Apresiasi ini adalah semangat bagi kita semua. Tapi yang paling penting adalah bagaimana rumah sakit ini benar-benar bermanfaat bagi masyarakat, memberikan pelayanan terbaik, dan menjadi simbol kemajuan Kubu Raya menuju Indonesia Sehat,” pungkasnya. (cc)

Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini