Bupati Sujiwo Sambut Positif Progres Normalisasi Sungai Ambawang

Editor: Redaksi author photo

Bupati Sujiwo Sambut Positif Progres Normalisasi Sungai Ambawang
KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA)  –  Bupati Kubu Raya H. Sujiwo, S.E., M.Sos., meninjau langsung progres pengerjaan pendalaman atau normalisasi Sungai Ambawang yang membentang sepanjang 38 kilometer. (10/8/2025).


Pengerjaan ini telah berlangsung kurang lebih delapan bulan dan hingga saat ini progresnya telah mencapai 32 kilometer. Menurut laporan yang diterimanya dari Camat setempat, titik awal normalisasi dimulai dari Desa Korek dan berakhir di Desa Tulungagung. Artinya, masih tersisa sekitar 6 kilometer pekerjaan yang harus diselesaikan.


Dalam keterangannya, H. Sujiwo menegaskan bahwa proyek ini sepenuhnya didanai oleh APBN melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan dilaksanakan oleh Balai Wilayah Sungai Kalimantan I. 


Ia menekankan bahwa tanpa dukungan dari pemerintah pusat, pemerintah daerah tidak akan mampu membiayai proyek sebesar ini apabila hanya mengandalkan APBD Kabupaten Kubu Raya.


“Atas nama pemerintah daerah, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Ketua Komisi V DPR RI, Bapak Lasarus, kepada Balai Wilayah Sungai Kalimantan I, Bapak Menteri PUPR, dan tentunya Bapak Presiden Prabowo Subianto yang telah membantu meringankan beban pemerintah daerah. Kalau seandainya menggunakan APBD Kabupaten Kubu Raya, kita pasti tidak mampu,” ujar Sujiwo.


Ia juga mengungkapkan bahwa keberhasilan proyek ini tidak lepas dari peran aktif Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, yang secara langsung membawa sejumlah Dirjen terkait untuk membahas dan mendorong realisasi program ini. 


Sujiwo berharap, pekerjaan pendalaman dan normalisasi ini dapat menjadi langkah strategis dalam mengatasi banjir yang selama ini kerap terjadi di wilayah Korek, Pancaroba, Teluk Bakung, hingga merendam ruas Jalan Trans Kalimantan.


“Selama ini, banjir di kawasan tersebut sering menggenangi jalan dan merendam lima desa di sekitar lokasi ini. Dengan penanganan di bagian hulu, kita berharap pada musim hujan nanti air tidak lagi meluap ke permukiman maupun ruas jalan utama,” tambahnya.


Sujiwo menilai bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat harus terus diperkuat. 


Ia menggarisbawahi pentingnya kerja sama yang terjalin demi kepentingan rakyat, publik, dan masyarakat luas. Dengan dukungan seperti ini, beban APBD Kabupaten Kubu Raya dapat berkurang, sementara manfaatnya bisa dirasakan secara langsung oleh warga.


“Ini salah satu contoh nyata bahwa kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah dan pusat bisa menghasilkan solusi nyata untuk masyarakat. Semoga kerja sama ini terus berlanjut demi kepentingan publik dan pembangunan daerah,” tutupnya. (Tim Liputan)
Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini