Bupati Kubu Raya H. Sujiwo didampingi Wakil Bupati H. Sukiryanto, serta sejumlah pejabat daerah, melakukan pengecekan langsung ke lokasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla
KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) – Bupati Kubu Raya H. Sujiwo didampingi Wakil Bupati H. Sukiryanto, serta sejumlah pejabat daerah, melakukan pengecekan langsung ke lokasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di wilayah Dusun Sidomulyo, Desa Limbung, Kecamatan Sungai Raya.
Pengecekan dilakukan pada Senin (26/5)pukul 17.00 WIB di sekitar Jalan A. Yani 3, tepatnya di samping SMAN 4 Sungai Raya. Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain Kepala BPBD Kabupaten Kubu Ray, Herry Purwoko, Kasat Intel Polres Kubu Raya AKP Srinanto, Kasat Samapta Polres Kubu Raya, AKP Zainuddin, serta perwakilan dari Ditsamapta dan Satbrimob Polda Kalbar, Babinsa, MPA Desa Limbung, serta awak media.
Kebakaran lahan yang terjadi di lokasi tersebut diketahui berada di kawasan lahan gambut, yang rentan terbakar pada musim kemarau. Kepulan asap tampak jelas di lokasi, namun berkat kesigapan tim pemadam gabungan, api berhasil dilokalisir dan tidak meluas lebih jauh.
Dalam keterangannya, Bupati Sujiwo menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur yang terlibat dalam penanganan Karhutla, termasuk Manggala Agni, BPBD, pemadam kebakaran swasta, MPA, serta TNI dan Polri.
“ Kami sangat mengapresiasi kesigapan tim gabungan yang langsung turun ke lapangan dalam menanggulangi kebakaran. Kecepatan dan kekompakan ini menjadi kunci sehingga api dapat dipadamkan dan tidak mengganggu objek vital di sekitar lokasi, termasuk Bandara Internasional Supadio,” ujar Bupati.
Bupati menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Kubu Raya akan terus memberikan dukungan baik secara moril maupun materil, termasuk modernisasi peralatan pemadam dan pemberian bantuan logistik bagi petugas yang berjibaku di lapangan.
Sementara itu, Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade menyatakan, bahwa keterlibatan jajaran Polres Kubu Raya dalam kegiatan ini merupakan komitmen Polri terhadap penanggulangan Karhutla di wilayah hukum Polres Kubu Raya.
“Kami hadir sebagai bagian dari upaya kolaboratif untuk menjaga lingkungan dan keselamatan masyarakat. Sesuai arahan Kapolres Kubu Raya, kami akan terus bersinergi dengan stakeholder terkait untuk mencegah meluasnya Karhutla,” tegas Ade, Selasa (27/5).
Sehubungan dengan meningkatnya potensi kebakaran di musim kemarau Polres Kubu Raya menghimbau masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran saat membuka lahan. Tindakan tersebut dapat menimbulkan dampak serius, baik terhadap lingkungan, keselamatan masyarakat, hingga gangguan terhadap aktivitas penerbangan di Bandara Supadio.
Pemerintah juga mendorong masyarakat untuk melaporkan setiap indikasi kebakaran secara cepat kepada petugas atau aparat desa setempat agar dapat segera ditangani. (Tim Liputan)
Editor : aan
