Elemen Masyarakat Kapuas Hulu Deklarasikan Pilkada Damai |
KALBARNEWS.CO.ID (KAPUAS HULU) – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kapuas
Hulu bersama seluruh Elemen masyarakat di Kabupaten Kapuas Hulu melaksanakan
deklarasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Damai pada hari Kamis (8 Agustus
2024).
Deklarasi
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Damai itu dilaksanakan di gedung Serba Guna
Kecamatan Putussibau Utara, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat,
dengan tema "Sinergitas Elemen Masyarakat Kapuas Hulu dalam Mewujudkan
Pilkada yang Aman dan Berintegritas dengan Melawan Politik Identitas dan
Hoax".
Deklarasi
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Damai ini dihadiri ratusan perwakilan dari berbagai
elemen masyarakat, termasuk perwakilan partai politik, organisasi
kemasyarakatan, tokoh masyarakat, dan mahasiswa.
Tampak
hadir Pelaksana Harian (Plh) Kepala Badan Kesbangpol Kapuas Hulu, A.W. Habibie,
yang mewakili Bupati Kapuas Hulu; Wakapolres Kapuas Hulu, Kompol Dahomi Baleo
Siregar, S.H.; Pasiter Kodim 1206 Kapuas Hulu, Supratno; Ketua MUI Kapuas Hulu,
H. Wakasman; serta sejumlah komisioner dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan
Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kapuas Hulu.
Dalam
sambutannya Plh. Kesbangpol Kapuas Hulu, A.W. Habibie, menyampaikan
apresiasi atas penyelenggaraan deklarasi tersebut, Ia juga menekankan pentingnya sinergi seluruh elemen
masyarakat untuk menyukseskan Pilkada 2024 yang aman, tertib, dan
berintegritas.
"Pilkada yang sudah semakin
dekat menuntut kita semua untuk menjaga keutuhan dan meredam isu-isu yang
berkembang, terutama dalam era digital ini di mana informasi tersebar begitu
cepat," katanya.
Sementara
itu Wakapolres
Kapuas Hulu, Kompol Dahomi Baleo Siregar, dalam sambutannya juga mengatakan bahwa pihak kepolisian telah mempersiapkan
langkah-langkah pengamanan untuk Pilkada 2024.
"Kami telah melakukan
pemetaan terhadap potensi-potensi yang dapat mengganggu keamanan dan berharap
masyarakat turut serta menjaga situasi kondusif," jelasnya.
Hal sama
disampaikan Komisioner KPU Kapuas Hulu, Ramadhani, dalam penyampaian
materinya, mengapresiasi langkah Forum
Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten
Kapuas Hulu dalam menginisiasi deklarasi ini.
Ia juga menekankan pentingnya
kewaspadaan terhadap penyebaran informasi hoaks di media sosial yang dapat
memecah belah masyarakat.
"Kita semua harus bijak
dalam bermedia dan menjaga situasi tetap kondusif menjelang Pilkada,"
ujarnya.
Perwakilan Bawaslu Kapuas Hulu,
Alexsius Dani, mengingatkan bahwa tahapan coklit masih berlangsung dan sangat
penting untuk memastikan hak pilih warga terakomodasi.
Ia juga menyarankan masyarakat
untuk melaporkan setiap pelanggaran pemilu yang mereka temui.
Ketua FKUB Kapuas Hulu menutup
rangkaian sambutan dengan ajakan kepada seluruh peserta untuk menjaga keamanan
dan kedamaian menjelang Pilkada 2024.
"Damai adalah tanggung jawab
kita bersama. Mari berkompetisi dengan martabat dan menjunjung tinggi sportifitas,"
katanya.
Acara dilanjutkan dengan
pembacaan dan penandatanganan Deklarasi Pilkada Damai oleh seluruh perwakilan
peserta dan Forkopimda Kabupaten Kapuas Hulu.
Sesi diskusi yang digelar
setelahnya juga berjalan dengan interaktif, di mana berbagai isu seperti
politisasi agama, hoaks, dan pemasangan alat peraga pemilu menjadi topik
pembahasan.
Pada pukul 11.05 WIB, acara resmi
berakhir dengan harapan bahwa Pilkada Kapuas Hulu 2024 dapat berjalan dengan
aman, tertib, dan berintegritas. (tim
liputan).
Editor
: Heri