Kolaborasi BKKBN Kalbar bersama Komisi IX DPR RI Sentuh Warga Pulau Lemukutan

Editor: Redaksi author photo

Kolaborasi BKKBN Kalbar bersama Komisi IX DPR RI Sentuh Warga Pulau Lemukutan

KALBARNEWS.CO.ID (BENGKAYANG)
- Pewakilan Badan Kepedudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) terus berkolaborasi dengan Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) menggencarkan program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting.


Terbaru program sosialisasi digelar menyasar warga yang berada di Pulau Lemukutan Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang pada Rabu (7 Februari 2024). Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar Pintauli Romangasi Siregar pun turun langsung dalam agenda tersebut.


Selain Pintauli, agenda sosialisasi itu juga dihadiri oleh anggota Komisi IX DPR-RI Alifudin secara daring. Alifudin menyapa langsung warga Pulau Lemukutan lewat virtual. Disamping itu pun hadir langsung anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalbar Sabirin. 


Dihadapan warga Pulau Lemukutan, anggota Komisi IX DPR RI Alifudin mengungkapkan percepatan penurunan stunting memerlukan keterlibatan semua pihak secara bersama-sama. Beragam upaya pun harus terus digencarkan untuk mencapai target nasional dalam penurunan stunting.


“Mari kita bersama berjuang agar stunting terus kita dapat tekan mari bersama kita sukseskan program BKKBN,” ajak Alifudin.


Alifudin menyebutkan salah satu penyebab kasus stunting yakni pernikahan dini. Ia pun mengingatkan para orang tua untuk memberikan perhatian penuh terhadap anak-anak mereka. Terutama perihal pendewasaan usia perkawinan yang harus ideal.


“Pernikahan dini menjadi salah satu penyebab terjadinya kasus stunting maka kita harus berupaya mencegah stunting,” jelasnya.


Ditempat yang sama Kepala Desa Pulau Lemukutan Ahmad Yusuf memberikan apresiasi atas terselenggaranya program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting diwilayahnya tersebut. Ia berharap lewat agenda tersebut akan meningkatkan pengetahuan warga.


“Semoga masyarakat bisa mengambil manfaat dari sosialisasi ini untuk meningkatkan pengetahuan warga terkait program bangga kencana,” kata Ahmad Yusuf.(Tim Liputan).

Editor : Lan

Share:
Komentar

Berita Terkini