Tobii Lansir Platform Komputasi Awan UX Explore, Perluas Penelitian UX Perangkat Seluler Berbasis Eye-Tracking
KALBARNEWS.CO.ID (TAIPEI) - Produk terbaru dari Tobii, UX Explore, membantu
peneliti user experience (UX) dengan keunggulan teknologi
pelacakan mata (eye tracking), serta pengukuran atensi pengguna yang
hanya memakai ponsel pintar. Platform terbaru yang berbasiskan perangkat lunak
ini memakai algoritma deep learning eye tracking.
Dengan demikian, sebuah penelitian dapat berlangsung dari jarak jauh dan
melibatkan pengguna di lingkungan naturalnya. (15 Januari 2024).
Aplikasi seluler menjadi metode yang marak dipakai untuk menyediakan perangkat lunak. Aplikasi seluler bahkan telah diunduh lebih dari 255 miliar pada 2022[1]. Jutaan aplikasi baru pun dikembangkan setiap tahun.
Maka, Tobii UX Explore hadir sebagai terobosan
bagi desainer dan pengembang aplikasi yang membutuhkan riset UX eye
tracking secara hemat biaya. Berkat Tobii UX Explore, UX eye
tracking dapat digunakan dengan lebih baik pada aplikasi dalam tahap
awal proses desain sehingga memberikan nilai tambah yang semakin besar
bagi pelanggan.
"Dalam perekonomian yang mengutamakan perangkat seluler, aplikasi bermutu tinggi berperan vital bagi kalangan perusahaan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan," ujar Ali Farokhian, VP, Enterprise, Tobii. "Analisis konsumen berbasiskan teknologi eye tracking merupakan salah satu sarana tercanggih yang tersedia saat ini untuk mempelajari usability.
Namun, secara historis, fitur ini hanya tersedia bagi perusahaan bermodal
besar. Dengan UX Explore, kami menghadirkan teknologi eye tracking yang
lebih mudah diakses dan skalanya dapat dikembangkan. Kami optimis bahwa klien
akan mengakui nilai tambah dari produk terbaru Tobii tersebut. Produk ini dapat
meningkatkan efisiensi tim dengan visualisasi data instan setelah penelitian
selesai dilakukan."
Platform komputasi awan Tobii UX Explore menawarkan analisis tentang pengalaman pengguna yang cepat dan mudah dipahami komunitas UX. Lebih lagi, UX Explore menyediakan akses perspektif pihak pertama (first-person).
UX Explore juga membantu peneliti menganalisis pola perilaku dan atensi pengguna di seluruh dunia agar pengambilan keputusan berlangsung lebih cepat dan pintar. Dengan mempermudah proses pengetesan, platform seluler ini menghemat waktu dan biaya, serta menjamin penggunaan sumber daya yang efektif.
Tobii adalah pemimpin industri global yang menyediakan teknologi pelacakan mata (eye tracking) dan menjadi pionir attention computing. Tobii bermisi untuk meningkatkan dunia dengan teknologi yang mampu mempelajari atensi dan maksud (intent) manusia.
Menciptakan teknologi demi masa depan yang lebih baik, teknologi dan solusi Tobii telah digunakan di sejumlah bidang, seperti kajian dan penelitian ilmu perilaku (behavioral study), layanan kesehatan, pendidikan dan pelatihan, gaming, extended reality, otomotif, dan lain sebagainya. Teknologi eye tracking Tobii telah dipakai ribuan perusahaan, universitas, dan lembaga penelitian di seluruh dunia. Berkantor pusat di Swedia, Tobii terdaftar di Bursa Efek Nasdaq Stockholm (TOBII). (Tim Liputan)
Editor : Aan