Kemenkes Sediakan Layanan Kesehatan Gratis Di Jalur Wisata Libur Tahun Baru 2024 |
KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan kesiapan fasilitas
kesehatan di Pelabuhan Merak Banten dan jalur Cikopo Jawa Barat selama Libur Tahun Baru 2024, Fasilitas kesehatan yang disediakan berupa posko kesehatan dan
masyarakat gratis memanfaatkan layanan di posko tersebut.
Kemenkes menyiapkan
sekitar 2.890 posko kesehatan yang tersebar di tempat istirahat (rest area),
pintu tol, tempat ibadah, tempat wisata, dan tempat penyeberangan, terutama di
pelabuhan Merak Banten dan jalur Cikopo Jawa Barat.
Layanan yang disediakan
berupa layanan kesehatan dasar, cek tekanan darah, kegawatdaruratan, akupresur
atau pijat akupuntur di beberapa posko.
Layanan kesehatan ini
dapat diakses semua masyarakat secara gratis. Layanan ini juga akan memberikan
rujukan dengan dua jenis pertanggungan (coverage), yakni pertanggungan oleh
BPJS Kesehatan dan pertanggungan kecelakaan oleh Jasa Raharja.
Hal
tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal Kemenkes Kunta Wibawa Dasa Nugraha
mengatakan Pelabuhan Merak sudah memastikan kesiapan pos Kesehatan pada Perayaan Natal Dan Tahun Baru (Nataru)
2024.
“Hingga dilaksanakan pemantauan
ini, pelayanan di posko kesehatan Pelabuhan Merak masih terkendali,” ucapnya.
Sekjen Kunta
mengungkapkan rata-rata setiap hari ada 7 orang yang mendapatkan pelayanan di
pos kesehatan Merak. Harapannya, pengendara dapat cepat tertangani jika mengalami
masalah kesehatan, dan dapat segera dirujuk jika diperlukan.
Posko kesehatan yang
tersebar diperkuat dengan puskesmas dan rumah sakit, terutama yang berada di
jalur wisata.
“Termasuk yang ada di
jalur Cikopo, kita bekerja sama dengan RS Siloam. Ini adalah kesiapan kita
untuk menghadapi arus libur tahun baru dari 18 Desember 2023 hingga 6 Januari
2024,” ungkap Sekjen Kunta.
Hal
senada disampaikan Dirjen Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI, dr. Azhar Jaya mengatakan selain posko
kesehatan, semua puskesmas dan rumah sakit disiagakan untuk libur tahun baru
2024.
“Pelayanan kesehatan di
libur tahun baru ini didukung semua Puskesmas yang jumlahnya total 10.147 dan
RS yang berjumlah total 3.187,” kata Dirjen dr. Azhar.
Posko kesehatan
Pelabuhan Merak melakukan pemantauan faktor risiko kesehatan lingkungan,
pemantauan faktor risiko kesehatan penumpang, ABK dan pekerja di pelabuhan,
pemeriksaan orang sakit di pelabuhan, dan melaksanakan rujukan ke rumah sakit.
Jumlah kunjungan ke
posko kesehatan hingga 27 Desember sebanyak 40 orang dengan kasus terbanyak
ISPA, yaitu 14 orang. Sisanya, penyakit telinga 1 orang, masalah gigi berlubang
(caries dental) 2 orang, hipertensi 2 orang, hematoma 2 orang, sinus node dysfunction
(SND) 1 orang, nyeri otot (myalgia) 2 orang, pemeriksaan tensi darah 10 orang,
dan gangguan pencernaan atau dispepsia 6 orang.
Sementara di jalur
Cikopo, upaya kesehatan yang dilakukan adalah memastikan ketersediaan pos
layanan kesehatan di pintu keluar tol, jalur tol operasional, non-tol atau
tempat wisata, terminal, stasiun, dan rest area.
Tak hanya itu, di
Pelabuhan Merak, jalur Cikopo, dan jalur wisata lainnya telah disiagakan PSC
119 di jalan tol, khususnya rest area, dengan akomodasi ambulans roda 4 atau
roda 2 untuk keperluan evakuasi.
(Sumber : Humas Kemenkes RI).
Editor
: Aan