Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah I Kelas Utama Yufridzon Gandoz Situmeang memberikan arahan pada kegiatan Sosialisasi Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan
KALBARNEWS.CO.ID (SINTANG) - Kepala Kantor Otoritas
Bandara Wilayah I Kelas Utama Yufridzon Gandoz Situmeang memberikan arahan pada
kegiatan Sosialisasi Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) di Gedung
EOC Bandara Tebelian pada Jumat, 1 Desember 2023 yang diselenggarakan oleh Unit
Penyelenggara Bandara Udara (UPBU) Kelas II Tebelian Sintang.
Dihadapan
peserta sosialisasi, Yufridzon Gandoz
Situmeang menjelaskan pihaknya merupakan pengendali, pengatur dan pengawas pada
39 bandara yang ada di wilayah I.
“Dan 16
diantaranya bandara besar. Ada 5 provinsi yang menjadi wilayah kerja kami.
Diantaranya Bandara Tebelian di Kabupaten Sintang ini. Bandara di kalimantan
ini sudah banyak, maka wajib kita jaga dengan memahami aturan dan larangan yang
ada dalam kawasan keselamatan operasi penerbangan,” terang Yufridzon Gandoz Situmeang
Yufridzon
Gandoz Situmeang mengatakan saya
mengajak seluruh masyarakat Sintang untuk menjaga Bandara Tebelian ini, baik
dari sisi udara, darat dan air. Supaya operasi penerbangan di Bandara Tebelian
ini aman dan nyaman.
“Bandara
itu memiliki 3 prinsip yakni biaya tinggi, resiko tinggi dan teknologi tinggi.
Maka wajib kita jaga bandara ini. Taati aturan dan larangan yang ada di kawasan
bandara ini. Saya sudah melihat dari udara, kawasan Bandara Tebelian masih
aman. Tapi harus kita jaga ke depannya” pesaan Yufridzon Gandoz Situmeang.
Patah
Atabri Kepala Unit Penyelenggara Bandara Udara Kelas II Tebelian Sintang
menjelaskan bahwa sosialisasi ini adalah sosialisasi KKOP yang pertama kali
dilakukan di Bandara Tebelian.
“Ketidaktahuan
warga dan masuk ke sekitar bandara dapat menyebabkan naiknya tingkat
kewaspadaan terhadap keselamatan
penerbangan, dari beberapa
kasus yang telah
terjadi disekitar wilayah Bandara
lain lah yang melatar belakangi pentingnya Sosialisasi Kawasan Keselamatan
Operasi Penerbangan ini”terang Patah Atabri. (Tim liputan)
Editor :
Aan