![]() |
Pelantikan Pengurus SMSI Se-Kalimantan Barat |
KALBARNEWS.CO.ID
(PONTIANAK) - Serikat Media Siber Indonesia (SMSI)
Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menggelar pelantikan Pengurus Kabupatendan Kota
se-Kalimantan Barat, pelantikan Pengurus tersebut dilaksanakan di Hotel Ibis Jalan
A Yani Pontianak pada hari Rabu (25 Oktober 2023).
Momen pelantikan pengurus
Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) ini, dirangkai dengan diskusi panel
bertajuk Literasi Beretika Menuju Kedewasaan Demokrasi 2024.
Tampak hadir dalam
kegiatan ini Gubernur Kalbar yang diwakili staf ahli Gubernur Kalbar, Christian
Lumano, Saat membacakan sambutan tertulis Pj Gubernur Kalbar, Christian Lumano
mengatakan Pemprov Kalbar mendukung keberadaan SMSI, terlebih lagi saat ini
telah membentuk pengurus hingga kabupaten dan kota.
"Pemprov
Kalbar sangat mendukung keberadaan SMSI ini. Guna membantu Pemprov Kalbar
menyampaikan informasi program dan capaian pembangunan kepada masyarakat
luas," ungkapnya.
Ia berharap, SMSI
Kalbar teris bersinergi dengan Pemprov Kalbar dalam membangun informasi
pemberitaan secara baik.
Tampak hadir juga
Ketua KPU Provinsi Kalbar, MS Budi, Komisioner Bawaslu Provinsi Kalbar Erwin
Irwan, Anggota Komisi V DPRD Provinsi Kalbar, Heri Mustamin, Kasubdit Siber
Polda Kalbar, Kompol Asep Mustapa Kamal, Ketua PWI Kalbar yang juga Pembina dan
penasehat SMSI Kalbar, Gusti Yusri.
Selain itu hadir
juga Ketua Satupena Kalbar, DR Rosadi Jamani, Ketua IJTI Kalbar, Yuni Ardi
(Uun), Ketua JMSI Kalbar, Edi Suhairul (Edi Jenggot) perwakilan AMSI Kalbar,
Rolf Korah (Robi), Sekretaris AJI Pontianak, Rivaldi Ade Musliadi, Ketua IWOI
Kalbar, Syafarudin Delfin, sejumlah BEM perguruan tinggi, para ketua dan
perwakilan ormas serta unsur lainnya.
Ketua Dewan Pembina
SMSI Kalbar yang juga Ketua PWI Kalbar Gusti Yusri memaparkan ihwal kehadiran
SMSI, yang tak terlepas dari PWI. Karena SMSI dilahirkan oleh orang-orang yang
notabenenya pengurus PWI Pusat dan daerah, saat pembentukan awalnya.
"PWI dan
SMSI ini itung-itung kakak adik lah. Karena SMSI ini terbentuk oleh orang-orang
PWI Pusat dan daerah saat awalnya dulu," ucap pria yang juga Raja Tayan
bergelar Yang Mulia Pakunegara ini.
Pria dengan
sapaan akrabnya Abah ini menekankan sebagai organisasi pemilik media, SMSI
diharapkan terus meningkatkan kualitas pemberitaan dan SDM nya.
"Nah,
utamanya untuk wartawan atau jurnalis yang bergabung pada media siber
masing-masing. SDM hendaknya terus ditingkatkan," pesannya.
Ketua SMSI
Provinsi Kalbar Muhammad Khusyairi usai melaksanakan seremoni pelantikan
pengurus kabupaten dan kota tersebut menyampaikan sebagai organisasi terbesar
di Asia Tenggara, SMSI secara nasional anggotanya 2000 lebih.
Lantas, untuk di
Kalbar saat ini berjumlah 35 media siber yang bergabung. Dan masih terdapat
sejumlah media masih proses untuk bergabung di SMSI Kalbar.
"SMSI sangat
terbuka dan terus meningkatkan sinergisitas dengan pemerintah, KPU, Bawaslu,
pihak kepolisian, TNI dan pihak-pihak swasta dalam membangun media siber yang
kompetitif dan berkualitas," ungkap pria dengan sapaan akrab Sery Tayan
ini.
Tentunya kata
Sery Tayan, SMSI pun akan akan meningkatkan kualitas medianya, sehingga
akhirnya melahirkan pemberitaan yang mencerdaskan masyarakat.
Seremoni
pelantikan ini, dirangkai dengan diskusi panel bertajuk literasi beretika
menuju kedewasaan demokrasi 2024.
Momen ini
menghadirkan nara sumber Bupati Kubu Raya Ketua KPU Kalbar, Komisioner Bawaslu
Kalbar, perwakilan Polda Kalbar dan anggota DPRD Provinsi Kalbar.
Saat diskusi ini,
sejumlah pihak sempat melontarkan saran, masukan serta pertanyaan yang cukup
kritis kepada para pemateri.
Sehingga suasana
semakin dinamis, dibarengi dengan jawaban yang sistematis dan diplomatis.
Diskusi panel ini
dipandu jurnalis senior Kalbar, R Rido Rosyid Ibnu Syahrie. (tim liputan).
Editor : Heri