Dongying State Grid Pimpin Transisi Menuju Energi Berkelanjutan Dengan Pembangunan Rendah Karbon

Editor: Redaksi author photo

Dongying State Grid Pimpin Transisi Menuju Energi Berkelanjutan Dengan  Pembangunan Rendah Karbon
KALBARNEWS.CO.ID (DONGYING) -- Perkembangan terkini tentang pembangunan infrastruktur energi terbarukan State Grid Dongying Power Supply Company diliput oleh CCTV+ dalam sebuah segmen program video. (3 Oktober 2023)


Dalam transisi menuju energi hijau, BUMN Tiongkok pemasok listrik ini menetapkan target energi terbarukan yang ambisius di wilayah Delta Sungai Kuning dengan kondisi tanah salin-alkali. Pendekatan holistis BUMN Tiongkok ini meliputi sederet inisiatif, dari kawasan industri yang ramah lingkungan dan sistem akuakultur inovatif hingga rantai energi efisien dan metode pertanian sirkular. 




Beberapa unsur utama di balik perencanaan strategis ini adalah metode akuaponik, gardu listrik rendah karbon, serta peran penting Yellow River Basin Science and Technology Yard—badan yang menghubungkan pengetahuan dan praktik guna membina inovasi dan kerja sama teknologi.




Lebih lagi, State Grid Dongying Power Supply Company berinvestasi pada platform big data yang menggabungkan teknik pertanian pintar dengan konsumsi energi optimal. Seluruh hal ini dilakukan sambil mengintegrasikan sistem pengecasan baterai mutakhir untuk mesin pertanian bertenaga listrik.




Upaya tersebut mencerminkan komitmen besar State Grid Dongying Power Supply Company dalam mendorong transisi menuju energi bersih dan rendah karbon, serta menggerakkan revitalisasi pedesaan.




Tangy Solar 500 MW untuk sektor perikanan sekaligus fasilitas fotovoltaik merupakan salah satu proyek unggulan. Terletak di Distrik Hekou, di sisi paling utara Dongying, wilayah ini menjadi lokasi yang banyak memiliki sumber daya energi terbarukan. 




Dengan garis pantai hingga 214 kilometer (133 mil) yang menghadap Laut Bohai, serta dataran lumpur asin yang sangat luas hingga mencapai luas 65.000 hektar, Hekou memiliki potensi geografis. Dengan hembusan angin yang stabil dan paparan sinar matahari rata-rata hingga 2.715 jam, Hekou menawarkan lokasi strategis untuk mencapai target ambisius tersebut. (Tim Liputan)

Editor : Aan

 

Share:
Komentar

Berita Terkini