KALBARNEWS.CO.ID (SHANGHAI) -- ZTE Corporation (0763.HK / 000063.SZ), perusahaan terkemuka di dunia yang menyediakan
solusi teknologi informasi dan komunikasi, menghadirkan banyak produk baru di
Mobile World Congress (MWC) Shanghai 2023. Pameran produk ZTE ini menawarkan teknologi dan
pengalaman pengguna yang luar biasa. Pada 28-30 Juni, ZTE menampilkan pameran
dan pengalaman lengkap di stan N3-B20, terdiri atas ponsel pintar, komputer
tablet, kacamata AR pintar, produk MBB & FWA, serta produk internet untuk
kendaraan dan industri. Sederet produk dan solusi ini terintegrasi dengan
aplikasi AI pintar dan mutakhir, serta produk terminal data seluler, dan produk
V2X pintar terbaru. (3 Juli 2023). ZTE Pamerkan Perangkat Seluler Baru Yang Didukung Dengan Ekosistem di MWC Shanghai 2023
Mencakup Skenario Penggunaan Komunikasi Seluler di Segmen
Konsumen
ZTE memamerkan berbagai jenis produk baru yang mencakup skenario
penggunaan komunikasi seluler di segmen konsumen pada MWC Shanghai 2023.
Perangkat pintar dan inovatif, termasuk komputer tablet 3D tanpa kacamata
terbaru yang didukung AI, serta kacamata AR nirkabel GPT, menjadi produk-produk
unggulan yang dipamerkan ZTE. nubia Neo Air, kacamata AR tipe refractive pertama
di dunia yang berbobot ringan, didukung fitur GPT dan nirkabel, menarik
perhatian ketika menjalani debutnya. Produk ini mewujudkan interaksi pintar,
seperti real-time interview, voice assistants chatting,
dan voice data query lewat model embedded AI.
Lebih lagi, ZTE juga menghadirkan komputer tablet 5G unggulannya, ZTE AxonPad,
komputer kantor ZTE AxonBook, serta dua ponsel pintar 5G unggulan, ZTE Axon 50
Ultra dan nubia Z50 Ultra. Sederet produk ini mencerminkan pencapaian dan
terobosan ZTE dari sisi inovasi layar, keamanan sistem, dan fotografi
profesional.
ZTE turut memamerkan produk ZTE 5G MBB & FWA yang menguasai
pangsa pasar terbesar di dunia berkat teknologi terbaik di segmen komersial,
serta pencapaian GIS (Green, Intelligence & Security) yang meliputi
Wi-Fi 7 5G FWA Generasi Kelima, 5G indoor and outdoor FWA,
serta 5G portable Wi-Fi. Terkoneksi dengan internet lewat
jaringan nirkabel, produk tersebut mendukung transfer data yang cepat dan
efisien. Selama pameran berlangsung, ZTE memperlihatkan efisiensi dan kemudahan
teknologi tersebut dalam hal efisiensi energi, intelligent scenario
control, dan keamanan jaringan.
Di segmen
perangkat terminal untuk kendaraan, ZTE memamerkan produk dengan kinerja
terbaik, serta aplikasi di dalam kendaraan lewat kolaborasi dengan produsen
mobil. Beberapa di antaranya, produk inovasi kolaboratif mobil-jalan yang baru
saja dilansir RCU, perangkat komunikasi dan komputasi terintegrasi untuk
dipakai di jalan, dan mengintegrasikan komunikasi unit 5G RSU Y2001, serta
kapabilitas edge computing. Produk mutakhir ini menawarkan daya
komputasi AI yang optimal, dan mendukung berbagai pita frekuensi komunikasi.
Mampu memproses video multikanal secara serentak dan data radar sekaligus hemat
energi, Y2002 mendukung aplikasi transportasi pintar, serta mendorong
perkembangan transportasi berjejaring dengan teknologi pintar. Seluruhnya
dirancang dengan sistem operasi ZTE.
Format
Baru Interaksi Pintar Menawarkan Pengalaman yang Luar Biasa
Sebagai
solusi baru dan penting dalam lini produk ekosistem pintar ZTE, nubia Neo Air
bukan hanya kacamata AR nirkabel, namun juga aksesori pintar yang dilengkapi
algoritma AIGC, algoritma serupa yang dipakai teknologi GPT. Model GPT lalu
digungakan oleh kacamata ini guna menggabungkan kapabilitas berbagai model AI
berukuran besar demi mewujudkan respons tanya-jawab instan. Artinya, pengguna
dapat berinteraksi dengan suara lewat perintah suara dengan asisten AI bawaan.
Didukung
teknologi AR dan AIGC, nubia Neo Air telah menjadi asisten pintar portabel
untuk seluruh skenario. Ketika sesi paparan, live broadcast,
membawa acara, dan kegiatan lain, pengguna nubia Neo Air dapat melihat
notifikasi teks secara seketika (real time) lewat lensa kacamata dan
menyampaikan paparan atau pidato tanpa naskah. Di sisi lain, nubia Neo Air
memiliki desain binokular sehingga tampilannya sangat mirip dengan kacamata
biasa. Berat bersih dari produk ini hanya tercatat sekitar 42,5 gram.
Sementara, rangka kacamata dapat diatur agar sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Dengan daya baterai yang dapat dicas hanya setengah jam, pengguna dapat
mengenakannya sepanjang hari tanpa mengkhawatirkan usia pakai baterai.
Dengan
perkembangan teknologi AR+AIGC dan kemajuan yang tercapai oleh ekosistem
produk, nubia Neo Air segera merealisasikan skenario aplikasi yang lebih
futuristis, serta mewujudkan pengalaman interaktif yang luar biasa bagi
konsumen.
Komputer
Tablet 3D Tanpa Kacamata Mewujudkan "Mobile Vision" bagi Generasi
Baru
ZTE turut
melansir perangkat pintar inovatif lain yang segera menjadi produk laris, nubia
Pad 3D, komputer tablet 3D tanpa kacamata pertama di dunia yang didukung AI.
Dengan teknologi 3D lightfield tanpa kacamata, produk ini
menghadirkan layar 3D tanpa kacamata yang bermutu tinggi, serta mampu
memberikan sudut pandang yang nyaman berkat fitur AI face-tracking secara
seketika. Di sisi lain, produk ini mendukung konversi konten 2D secara langsung
menjadi konten 3D, termasuk foto, video, dan media streaming. Hal
tersebut mengandalkan teknologi yang berbasiskan algoritma AI neural
network deep learning. Teknologi tersebut dapat mengatasi dilema akibat
terbatasnya sumber konten 3D, serta menyajikan pengalaman visual yang lebih
realistis dan menarik bagi pengguna.
Teknologi
3D tanpa kacamata dapat dipakai dalam berbagai skenario, tak hanya untuk
konsumen, namun juga beragam industri. Teknologi ini menghadirkan layar
multidimensi dan interaksi yang sangat imersif hingga melampaui imajinasi. ZTE
pun memamerkan lini produk layar yang sangat impresif ini, serta berkolaborasi
dengan mitra penting dalam ekosistem 3D tanpa kacamata, seperti MiGu Video dari
China Mobile, Tencent Meeting, serta China Focus Ltd, sehingga
menghadirkan aplikasi tersebut dalam berbagai skenario penggunaan, termasuk video, live
broadcast, game, media streaming, konferensi, dan
pendidikan. Lini produk layar ini juga mendukung ekspansi bisnis bagi industri
vertikal dalam ekosistem, seperti layanan medis dan kesehatan, pariwisata
kebudayaan, ekshibisi, dan media periklanan.
ZTE aktif
bekerja sama dengan mitra ekosistem di bidang aplikasi industri, serta
meningkatkan implementasi solusi industri yang lebih spesifik, serta
menerapkanya pada nubia Pad 3D. Untuk itu, ZTE merintis "ZTE
AI-powered eyewear-free 3D ecosystem strategic cooperation" bersama
mitra-mitra guna membentuk aliansi ekosistem 3D tanpa kacamata. Inisiatif ini
akan mempererat kerja sama ekosistem secara lengkap antara konten dan industri,
serta menerapkan teknologi dalam skenario yang melampaui layar 3D di sektor
pariwisata kebudayaan, museum kebudayaan, konferensi 3D, pendidikan 3D,
3D live broadcast, layanan medis 3D, serta 3D modelling.
Pameran
ini semakin membuktikan posisi ZTE sebagai pemimpin industri teknologi
komunikasi seluler global. Lebih lagi, ZTE akan mempromosikan pengembangan
teknologi komunikasi seluler, serta menyediakan produk dan layanan seluler yang
lebih pintar dan inovatif. Dengan berpartisipasi di MWC Shanghai, ZTE ingin
membina berbagai peluang komunikasi dan diskusi dengan industri, memfasilitasi
perkembangan industri, serta bekerja sama merumuskan kehidupan masa depan yang
dilengkapi teknologi pintar dan kemudahan.
ZTE
menghubungkan dunia dengan inovasi berkelanjutan demi menciptakan masa depan
yang lebih baik. ZTE menyediakan teknologi inovatif dan solusi terintegrasi.
Portofolio produk ZTE mencakup seluruh layanan nirkabel, jalur kabel,
perangkat, dan telekomunikasi profesional. Melayani lebih dari seperempat
penduduk dunia, ZTE bertekad menciptakan ekosistem digital yang berteknologi
pintar, serta menghadirkan konektivitas dan aspek kepercayaan di setiap lokasi.
ZTE terdaftar di Bursa Efek Hong Kong dan Shenzhen. (Tim Liputan).
Editor : Aan