Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Gelombang Pertama Diberangkatkan

Editor: Redaksi author photo
Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Gelombang Pertama Diberangkatkan
KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) - Kloter pertama jemaah haji mulai diberangkatkan pada 24 Mei 2023, sementara itu Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 1444H/2023M juga secara resmi diberangkatkan mulai pada hari Sabtu (20 Mei 2023).

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 1444H/2023M gelombang pertama yang diberangkatkan secara total sebanyak 492 orang dengan PPIH bidang kesehatan sejumlah 129 orang. PPIH gelombang selanjutnya direncanakan akan diberangkatkan pada 26 Mei 2023.

Hal tersebut disampaikan Kepala Pusat (Kapus) Kesehatan Haji Kemenkes, Liliek Marhaendro Susilo, Ak M.M yang ditemui saat upacara pelepasan dan pemberangkatan PPIH Arab Saudi 1444H/2023M di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta pada hari Sabtu (20 Mei 2023). 

Kepala Pusat (Kapus) Kesehatan Haji Kemenkes, Liliek Marhaendro Susilo, Ak M.M menjelaskan bahwa Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) bidang kesehatan yang berangkat pada gelombang pertama adalah personel yang akan ditugaskan di daerah kerja (Daker) bandara, Daker Madinah, Tim Promosi Kesehatan, dan Emergency Medical Team (EMT). 

Petugas ini akan melakukan persiapan fasilitas kesehatan di Daker masing-masing, sehingga jemaah haji mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal saat tiba di Tanah Suci.

“PPIH yang diberangkatkan paling awal harus mempersiapkan fasilitas kesehatan terlebih dahulu, agar jemaah haji kloter pertama mendapatkan kesan yang bagus pada saat mereka tiba di tanah suci”, ujar Liliek Marhaendro Susilo. 

Liliek juga menegaskan khususnya pada tim promosi kesehatan (Promkes) untuk menentukan waktu yang tepat untuk memberikan edukasi kesehatan kepada jemaah haji. Diharapkan juga tim Promkes lebih dini memberikan edukasi kepada jemaah, agar dapat diterima dan dipahami dengan baik oleh jemaah. 

“Tim Promkes harus bisa mengatur waktu dalam memberikan penjelasan kepada jemaah haji. Jangan sampai jemaah haji yang kondisinya masih lelah pasca perjalanan diberikan penjelasan,” ucap Liliek. 

Kapus Liliek juga berpesan bahwa PPIH bidang kesehatan untuk tetap menerapkan prinsip hidup sehat, menjaga kebugaran, dan istirahat yang cukup. PPIH bidang kesehatan harus dalam kondisi yang lebih sehat untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada jemaah haji. 

“PPIH bidang kesehatan harus 4 kali lebih sehat daripada jemaahnya. Tuntutan pekerjaan pasti sangat banyak, namun petugas harus tetap menjaga kebugaran dan istirahat yang cukup,” pungkasnya.

PPIH 1444H/2023M gelombang pertama dilepas dengan upacara yang dipimpin oleh Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Prof. Hilman Latief, MA, Ph.D dan Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Tubagus Ace Hasan Syadzily. Acara ini juga dihadiri oleh pejabat dari kementerian dan lembaga yang terkait penyelenggaraan haji. (tim liputan).

Editor : Heri

Share:
Komentar

Berita Terkini