Terungkap EO Konser Grup Musik Dewa 19 Tidak Penah Melapor Kegiatan Ke RT Setempat

Editor: Redaksi author photo
Panggung Utama Konser Musik Dewa 19 Yang Tak Jauh Dari Pemukiman Warga
KALBARNEWS.CO.ID. (KUBU RAYA) - Konser grup musik Dewa 19 yang batal dilaksanakan pada Jumat (2/12) di halaman Qubu Resort Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya menghebohkan jagat maya dan menjadi perbincangan hangat di warung-warung kopi.

Konser grup musik Dewa 19 tidak dapat dilaksanakan karena tidak mengantongi izin dari aparat keamanan setempat dalam hal ini Polres Kubu Raya, tidak hanya itu terungkap juga EO atau pelaksana tidak pernah memberitahu akan ada gawe besar kepada RT di lingkungan setempat.  

Hal tersebut disampaikan Indra sekretaris RT Parit Gontong Desa Parit Baru dimana lokasi Konser akan dilaksnakan, Ia mengatakan bahwa sebelum-sebelumnya setiap ada gawai di Qubu Resort yang mewlibatkan masyarakat luas satu minggu sebelumnya sudah ada pemberitahuan kepada RT setempat.

Namun untuk konser yang kali ini, Indra mengaku tidak ada yang melapor ia hanya tahu dari banner dan spanduk bahwa akan ada konser Musik Dewa 19 pada hari Jumat malam (2 Desember 2022). 

“Tidak ada panitia yang melapor ke kami, kalau kegiatan-kegiatan sebelumnya selalu ada yang memberitahu kami, karena suara musik dan penonton pasti sampai ke lingkungan kami,” ucap Indra.

Indra mengaku tahu kepastian pembatalan konser Musik Legendaris Dewa 19 tersebut dari informasi yang tersebr di media sosial, facebook dan grup Whatshapp.

Indra juga mengapresiasi langkah tegas yang dilakukan Aparat Keamanan serta Satpol PP yang kemudian dibatalkan oleh Panitia Pelaksana Kegiatan atau Event Organiser (EO) Saga. 

Hal senada disampaikan Tokoh Masyarakat yang juga Akademisi, Drs Rahmap, M.Pd.I yang juga mengapresiasi langkah cepat Kapolres menyikapi rencana konser yang kemungkinan besar akan mengakibatkan pengumpulan massa yang banyak. 

“Saya mengapresiasi Langkah tegas Kapolres Kubu Raya yang sangat berhati-hati dalam menyikapi hal itu, jangan samapi tragedi di Kanjuruhan Malang itu terulang karena ramainya penonton konser yang bisa saja bukan hanya remaja tetapi pelajar, mahasiswa bahkan penggemar Dewa 19 lainnya yang datang apalagi ini dilaksanakan outdoor,” ucap Rahmap. 

Sebagai akademisi Rahmap juga berharap kepada penyelengara event-event untuk juga mempertimbangkan waktu yang tepat, seperti yang diberitakan sebelumnya saat ini sedang masa Ujian  Akhir Semester (UAS) tentu konsentrasi pelajar mulai SD, SMP, SMA hingga Mahasiswa bisa terganggu baik secara langsung maupun tak langsung.

“Kepada Panitia Penyelenggara selain secara administrasi perizinan harus di urus sesuai aturan, pertimbangan waktu pelajksanaan juga harus diperhitungkan matang, jangan samapai mengganggu,” ucapnya. 

Seperti diketahui Panitia Pelaksana Kegiatan atau Event Organiser (EO) Saga, Aan Nugroho telah menyampaikan pernyataan resmi bahwa Konser Musik Dewa 19 yang seyogyanya akan dilaksanakan pada 2 Desember 2022 tidak jadi dilaksanakan dan akan dilaksanakan nanti setelah perizainan dilengkapi.

"Iya konser Dewa 19 yang akan dilaksanakan pada tanggal 2 Desember di Qubu Resort tidak jadi kita lakukan dan akan dilaksanakan setelah perizinan kami lengkapi sesuai aturan yang berlaku," jelas Aan Nugroho. 

Aan Nugroho mempersilahkan bagi masyarakat yang telah melakukan pembelian tiket untuk Refound atau di hold persilahkan dan akan disampaikan resmi melalui media Instagram resmi Saga. 

"Kami sudah berkoordinasi dengan manajeman Dewa 19 untuk merescedule konser ini sambil kita urus perizinannya, bagi yang mau refound atau hold tiket konsernya kami persilahkan," ucap Aan.

Atas tertundanya Konser Ini pihaknya meminta maaf dan juga berterimakasih kepada Kapolres Kubu Raya, AKBP Jerrold HY Kumontoy yang telah mengarahkan pihaknya untuk mengurus perizinan dengan profesional dan lengkap sesuai aturan yang berlaku. (tim liputan).

Editor : Heri

Share:
Komentar

Berita Terkini