KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) -- Tahun ini PT Bank Rakyat Indonesia
(BRI) Tbk (IDX: BBRI) menghadirkan BRILIANPRENEUR UMKM EXPO(RT) 2022 secara hybrid. Pameran ini mendapat sambutan hangat dari
masyarakat sejak dimulainya ekshibisi virtual pada 1 hingga 31 Desember 2022.
Ekshibisi juga berlangsung secara offline dengan menampilkan 502 produk UMKM pilihan pada tanggal
14 sampai 18 Desember 2022 di Jakarta Convention Center. Kamis (16 Desember 2022)BRILIANPRENEUR UMKM EXPO(RT) 2022 Berdayakan 500 UMKM Unggulan
Pengunjung ekshibisi virtual dapat menikmati pengalaman
interaktif secara maya di https://brilianpreneur.com/
"Kami
berkomitmen untuk mendukung UMKM melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan
Indonesia agar seluruh UMKM terpilih dapat menampilkan karya terbaik mereka
secara internasional. Sebagai agen pembangunan, kami memfasilitasi UMKM dengan
program pelatihan online dan offline agar
mereka tetap unggul dalam bisnis dan dapat meraup keuntungan lebih dari pasar
internasional," kata Sunarso, Direktur Utama BRI.
Kegiatan
BRILIANPRENEUR UMKM EXPO(RT) 2022 diisi dengan berbagai aktivitas seperti
sesi business matching, coaching clinic, rangkaian
penghargaan untuk UMKM, bazar online, dan live shopping.
Ajang tahun ini menargetkan peningkatan total nilai ekspor dari
sebelumnya $72 juta menjadi $75 juta.
Bersaing
di pasar global, UMKM perlu upaya konsisten
Dari 22
provinsi di seluruh Indonesia, sebanyak 500 UMKM telah lolos kurasi untuk
menjadi peserta BRILIANPRENEUR UMKM EXPO(RT) 2022. Kriteria berstandar
internasional yang menjadi syarat seleksi yakni desain produk, inovasi, dampak
sosial dan keberlanjutan, nilai ekspor, dan prestasi.
Demi
membangkitkan budaya Indonesia dan menuju keberlanjutan,
BRILIANPRENEUR UMKM EXPO(RT) 2022 menampilkan sejumlah kategori yaitu dekorasi
rumah, makanan dan minuman, aksesoris, fashion, serta dua
kategori baru, yaitu teknologi digital dan Kesehatan (wellness).
Salah
satu peserta BRILIANPRENEUR UMKM EXPO(RT) 2022 dari kategori makanan dan
minuman adalah YAMMY BABEH'. Produk keripik singkong asal Sukabumi ini telah
mengikuti program ini sejak tahun 2019 lalu. Bunda Elis, Founder YAMMY
BABEH, mengaku bahwa dukungan dari BRI telah menyumbang hampir 90% dari total
ekspor produknya.
"Program
ini telah meningkatkan produktivitas kami, bahkan di masa pandemi. Pada
Maret 2020, kami melakukan kegiatan ekspor pertama
ke Australia dan Kanada pada November 2020. Melalui dukungan
BRI, kami telah memamerkan produk kami di berbagai pameran internasional,
termasuk India, Meksiko, Hongkong, dan Malaysia,"
kata Bunda Elis. (Tim Liputan)
Editor : Aan