CCTV+: Kerja Sama Media Tiongkok-Afrika

Editor: Redaksi author photo

 CCTV+: Kerja Sama Media Tiongkok-Afrika
KALBARNEWS.CO.ID (BEIJING) -- Africa Link Union (ALU) Annual Meeting Keenam berlangsung di Beijing, Senin lalu, serta mempertemukan 26 perwakilan media di 19 negara dan wilayah untuk mempererat kerja sama media antara Tiongkok dan Afrika. Kamis (17 November 2022)

Diadakan oleh CCTV Video News Agency (CCTV+), peserta berbagi pandangan tentang cara mempererat kolaborasi dengan prinsip "Ketulusan, Hasil Nyata, Persahabatan, dan Niat Baik, serta Memperkuat Kerja sama Media Tiongkok-Afrika."

Dalam sambutannya, Teng Yunping, President, CCTV+, menyambut peserta dari Afrika, dan menilai, kerja sama media antara Tiongkok-Afrika berperan besar dalam meningkatkan hubungan kedua belah pihak.

"Mekanisme kerja ALU semakin mendekatkan kita, dan berperan sebagai jembatan yang menghubungkan koneksi antarwarga dari sisi komunikasi media antara Tiongkok dan Afrika," ujar Teng. Dia juga menambahkan, ALU telah berkontribusi positif dalam membina hubungan Tiongkok-Afrika secara komprehensif.

Pertemuan ini juga menjadi momen penandatanganan Cooperation Agreement on AMSP (All Media Service Platform) antara Teng Yunping, President, CCTV+, serta Ousman Abdelmoumine Bechir, CEO, Tchad 24.

Song Jianing, Deputy Director, China Global Television Network (CGTN), berkata: "Demi meningkatkan agregasi konten berita dari media utama di dunia, dan menciptakan beragam kerja sama media internasional yang semakin luas dalam jangka panjang, CGTN ingin menyediakan berbagai produk media publik bagi mitra-mitra media di Afrika, serta melakukan pertukaran dan kerja sama yang lebih erat."

"CCTV plus telah menjadi sumber konten berita yang baik bagi stasiun TV kami," kata Susan Ng'ong'a, Chief Executive Officer, Switch TV asal Kenya.

"Switch media ingin membangun aliansi yang kian erat dengan African Link Union, serta menciptakan produk kelas dunia dengan konten berita profesional, dan meningkatkan kemitraan dalam beberapa tahun mendatang," jelasnya.

"Kami mengapresiasi kolaborasi dengan China Media Group, CGTN, CCTV+. Kami telah belajar banyak hal dari Anda semua, dan beradaptasi dengan metode kerja yang baru, seperti platform AMSP," ujar Martin Ngningaye, Chief Executive Officer, Afrique Média, asal Kamerun. Menurutnya, kerja sama di bidang konten audiovisual membantu audiens mempelajari Tiongkok, serta mengeksplorasi keindahan, kemajemukan budaya, serta lokasi pariwisata di setiap negara, dan, secara khusus, merealisasikan netralitas dan dinamisme dalam memproses informasi.

Perwakilan media juga berbagi pandangan tentang pemberitaan tentang ajang internasional, serta rencana mendatang untuk menggagas kerja sama media Tiongkok dan Afrika setelah Kongres Nasional Partai Komunis Tiongkok (CPC) Ke-20, serta perkembangan ALU.

Acara ini juga mengumumkan para pemenang ALU News Awards periode 2021-2022, serta mengapresiasi anggota yang telah berkontribusi luar biasa dalam mengembangkan sarana kerja sama pada tahun lalu.

ALU digagas oleh CCTV+ dan organisasi media di Afrika pada 2016, serta bertujuan mempromosikan kerja sama media dan pertukaran media antara Tiongkok dan Afrika. (Tim Liputan)

Editor : Aan

 

Share:
Komentar

Berita Terkini