Bantul Kenalkan Potensi Budaya Melalui Festival Rintisan Desa Budaya

Editor: Redaksi author photo

Bantul Kenalkan Potensi Budaya Melalui Festival Rintisan Desa Budaya
KALBARNEWS.CO.ID (BANTUL) - Dinas Kebudayaan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta mengenalkan berbagai potensi budaya yang ada di kelurahan kepada masyarakat melalui festival Rintisan Kelurahan/Desa Budaya yang dilaksanakan pada 19-20 November 2022. Minggu (20 November 2022).

"Festival Rintisan Kelurahan Budaya yang meliputi tujuh kelurahan rintisan budaya kali ini kita gelar di pusat Kota Bantul, dengan harapan semoga potensi-potensi budaya di tujuh kelurahan bisa disaksikan, dinikmati seluruh masyarakat," kata Kepala Dinas Kebudayaan Bantul Nugroho Eko Setyanto di Bantul, Minggu.

Festival di Lapangan Paseban, Trirenggo tersebut diikuti tujuh kelurahan yang merupakan rintisan desa budaya, yaitu Kelurahan Jatimulyo, Kelurahan Baturetno, Kelurahan Wukirsari, Kelurahan Timbulharjo, Kelurahan Tamantirto, Kelurahan Guwosari, dan Kelurahan Gadingsari.

Menurut dia, festival rintisan kelurahan budaya diselenggarakan setiap tahun di Bantul, namun beberapa tahun terakhir tidak dilaksanakan karena pandemi COVID-19, sehingga harapannya kegiatan ini dapat kembali menggeliatkan sektor kebudayaan di Bantul.

"Konsep untuk kegiatan ini kita libatkan seluruh masyarakat, termasuk para pedagang untuk meramaikan, karena memang tujuan dari festival budaya ini bisa juga memberikan efek manfaat terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Untuk itu, dia mengapresiasi kepada lurah atau kepala desa maupun pengelola rintisan kelurahan budaya di tujuh desa yang sudah mempersiapkan untuk menampilkan potensi budaya tingkat perdesaan.

"Semoga ini bermanfaat bagi upaya pengembangan kebudayaan dan menggali potensi budaya yang ada di Kabupaten Bantul, dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Sementara itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan festival Rintisan Desa Budaya atau Kelurahan Budaya tersebut untuk mendorong, memotivasi dan memfasilitasi persiapan tujuh kelurahan ini untuk menjadi kelurahan budaya.

"Kita sebagai warga Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta ini harus menjadi warga yang berbudaya, kita punya cita-cita mewujudkan masyarakat Bantul yang unggul, berkarakter, dan berbudaya istimewa mulai dari anak-anak sampai lansia," katanya.
(Tim Liputan)

Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini