
Bank OCBC NISP Dorong Pentingnya Representasi Perempuan Pada Dunia Bisnis Dan Ekonomi
·
Sebagai bagian dari #TAYTB Women Warriors, CurrenShe
merupakan kampanye yang bertujuan untuk menularkan semangat guna mendukung
perempuan agar dapat semakin berkontribusi terhadap perekonomian negara secara
maksimal.
·
CurrenShe mendorong pentingnya representasi perempuan pada
dunia bisnis dan ekonomi dengan menjadikan uang yang merupakan simbol ekonomi
sebagai media dan memanfaatkan teknologi Augmented Reality (AR).
·
Untuk menggaungkan kampanye CurrenShe, Bank OCBC NISP
mengundang masyarakat Jakarta dan sekitarnya untuk menghadiri Art
Installation bertajuk 'Perempuan Kuat Ekonomi Bangsa Hebat' yang
diselenggarakan di Mall Sarinah Thamrin pada 3-24 November 2022.
KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) -- Berdekatan dengan Hari Oeang Republik Indonesia (HORI) yang ke-76, Bank OCBC NISP sebagai bank yang berkomitmen untuk memberdayakan perempuan Indonesia meluncurkan gerakan kampanye baru bertajuk CurrenShe. Gerakan ini bertujuan untuk menularkan semangat guna mendukung perempuan agar dapat semakin berkontribusi terhadap perekonomian negara secara maksimal. Senin (28 November 2022).
Berdasarkan
data dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, kontribusi UMKM
terhadap Pendapatan Nasional Negara mencapai 61,1% pada tahun 2021.[1] Bahkan,
sebagian besar UMKM (64,5% atau 37 juta) di Indonesia dikelola oleh
perempuan[2] sehingga peran womenpreneur dalam mendukung
perekonomian Indonesia sangat signifikan. Lebih lanjut, survei dari
Bank Indonesia membuktikan bahwa proporsi perempuan di posisi strategis
perusahaan terus bertumbuh, serta terdapat proyeksi tambahan PDB dunia sebesar USD28 triliun
apabila terdapat kesetaraan gender.[3]
Parwati
Surjaudaja, Presiden Direktur Bank OCBC NISP mengungkapkan
"Dukungan terhadap perempuan merupakan suatu langkah yang cerdas dan tepat
untuk memajukan ekonomi bangsa. Insiatif CurrenShe diharapkan dapat
mengingatkan kembali bahwa Indonesia juga dibangun oleh para
perempuan tangguh dan hebat."
"Kami
mendorong para perempuan untuk terus berkarya, berbisnis dan terjun langsung
serta jangan segan menjadi pemimpin di sektor ekonomi. Karena kami percaya
bahwa perpaduan antara kekuatan pria dan perempuan akan saling mengisi dan
menciptakan dampak positif yang lebih besar. Perpaduan tersebut juga sekaligus
mendukung akselerasi Indonesia mewujudkan Indonesia Emas 2045. Untuk
itu dukungan nyata dari semua pihak yang terkait sangatlah dibutuhkan untuk
merealisasikan inklusivitas tersebut," tambah Parwati Surjaudaja.
Terus
mendukung Indonesia Emas 2045, Bank OCBC NISP berkomitmen untuk meningkatkan
literasi dan inklusi keuangan di Indonesia salah satunya adalah dengan
selalu mendukung perempuan Indonesia melalui program #TAYTB Women
Warriors, sebuah solusi dan layanan keuangan untuk para pengusaha perempuan
dengan menggabungan kebutuhan individu dan bisnis yang didukung dengan
layanan beyond banking.
Melalui
program ini, Bank telah menyalurkan kredit sebesar Rp3,0 triliun atau
meningkat 38,2% YoY per 30 September 2022. Sementara jumlah wirausaha
perempuan sebanyak 1.248 pengusaha, dengan kata lain meningkat sebesar 22,5%
yoy. Bank OCBC NISP terus berkomitmen untuk terus mendukung perempuan berkarya
- hal tersebut tercermin pada komposisi karyawan Bank yang 54% diantaranya
adalah perempuan. Tak hanya itu, struktur manajemen Bank OCBC NISP juga
diwarnai dengan kehadiran perempuan, sebesar 25% dari Dewan Komisaris merupakan
perempuan dan dari total Direksi Bank, 44% dari mereka merupakan
perempuan.
Program #TAYTB Women Warriors adalah sebuah solusi dan layanan keuangan untuk para pengusaha perempuan dengan menggabungan kebutuhan individu dan bisnis yang didukung dengan layanan beyond banking. Program tersebut menghadirkan solusi menyeluruh, termasuk solusi Manage - layanan perbankan untuk mengatur keuangan pribadi dan bisnis dimana saja dan kapan saja, bebas biaya transfer online, BI Fast, SKN dan RTGS. Grow – solusi kredit usaha untuk mengembangkan usaha, dimana nasabah bisa mendapatkan bunga spesial dan gratis biaya admin khusus perempuan, dan solusi Live – yang merupakan dukungan beyond banking berupa pembelajaran berkelanjutan dan komunitas bisnis di ruangmenyala.com.
CurrenShe mendorong pentingnya representasi perempuan pada dunia bisnis dan ekonomi dengan menjadikan uang yang merupakan simbol ekonomi sebagai media. Kampanye ini memanfaatkan teknologi Augmented Reality (AR) – dimana masyarakat dapat mengenal lebih dekat beberapa tokoh pahlawan perempuan Indonesia yang berperan besar dalam perjuangan kemerdekaan dan kesetaraan sejak zaman kolonial.
Caranya dengan scan uang kertas nominal Rp100.000, Rp50.000, Rp20.000, Rp10.000, Rp5.000, dan atau Rp2.000 yang mereka miliki melalui situs currenshe.com. Setelah di-scan, nantinya di layar HP mereka akan muncul gambar dan audio mengenai cerita tersembunyi dari pahlawan perempuan yang berbeda di balik setiap nominalnya melalui filter AR.
Pahlawan-pahlawan tersebut terdiri dari Laksamana Malahayati dari Aceh (nominal Rp2000), Nyi Ageng Serang dari DI Yogyakarta (nominal Rp5.000), Andi Depu dari Tinambung, Sulawesi Barat (nominal Rp10.000), Maria Walanda Maramis dari Sulawesi (nominal Rp20.000), Hj Rangkayo Rasuna Said, pahlawan dari Sumatera Barat (nominal Rp50.000), dan Opu Daeng Risadju dari Tanah Luwu Sulawesi Selatan (nominal Rp100.000).
Untuk
menggaungkan kampanye CurrenShe ini, Bank OCBC NISP mengundang
masyarakat Jakarta dan sekitarnya untuk menghadiri Art
Installation bertajuk 'Perempuan Kuat Ekonomi Bangsa Hebat' yang
diselenggarakan di Mall Sarinah Thamrin pada 3-24 November 2022. Di sana
masyarakat dapat menikmati karya-karya seni visual bertema pahlawan
perempuan Indonesia, serta mencoba teknologi Augmented Reality yang
menceritakan sejarah para pahlawan perempuan Indonesia secara
langsung.(Tim Liputan)
Editor : Aan