KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menggenjot
penyaluran kreditnya melalui berbagai kanal, salah satunya kanal digital dengan
aplikasi "BTN Properti", yang bisa dimanfaatkan masyarakat baik
melalui aplikasi ponsel maupun website untuk memberikan kemudahan dalam mencari hunian
idamannya.Senin
(21 November 2022).Bank BTN Genjot Penyaluran Kredit Melalui Kanal Digital
Direktur IT & Digital BTN Andi Nirwoto dalam
keterangan di Jakarta, Senin, mengeklaim kanal BTN Properti mendapatkan
apresiasi yang besar dari masyarakat. Hal itu ditunjukkan dengan peminat KPR
online yang masuk dalam aplikasi BTN Properti semakin meningkat dan jumlah
pengembang atau developer yang bergabung dalam BTN Properti pun terus bertambah.
Dalam catatan Bank BTN, posisi per Oktober 2022,
sebanyak lebih dari 6.000 developer telah bergabung dengan BTN Properti for
Developer.
"Setelah BTN Properti for Developer hadir
pada Februari tahun 2022 ini, developer mulai ramai-ramai bergabung dengan BTN
Properti for Developer untuk merasakan kemudahan kemudahan di dalamnya,"
ujar Andi.
Menurut Andi, besarnya antusias masyarakat yang mengunjungi
BTN Properti membuat para banyak developer mendaftarkan proyek perumahannya di
kanal digital andalan perseroan tersebut. Hal itu dibuktikan dengan peningkatan
akuisisi developer tahun 2022 yang melonjak lebih dari 360 persen (yoy).
Andi menyampaikan, untuk memberikan kemudahan dan
kenyamanan bagi masyarakat, sejumlah fitur-fitur sedang disiapkan untuk
menambah kelengkapan BTN Properti, salah satunya mengintegrasikan BTN Properti
dengan SiKasep, yaitu aplikasi milik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat, dan pengaplikasian e-materai, serta digital signature dalam pengajuan KPR di aplikasi BTN Properti.
"Untuk pengembang, ke depannya kami juga
siapkan layanan kredit komersial secara online," kata Andi.
Andi menambahkan, fitur BTN Properti akan terus
ditingkatkan, di antaranya fitur Digital Verification yang terintegrasi dengan
Dukcapil.
"Dengan adanya fitur Digital Verification
tersebut, calon debitur dapat melakukan verifikasi diri secara mandiri sebelum
mengajukan kredit melalui BTN Properti, dengan tujuan percepatan durasi proses
pengajuan pinjaman nasabah," ujar Andi.
Dalam fitur Digital Verification, lanjut Andi,
juga terdapat fitur OCR yang mampu mengenali data teks pada fisik E-KTP dan
secara otomatis akan mengisikan data tersebut pada sistem. Sehingga, dengan
adanya Digital Verification BTN Properti itu dapat meningkatkan pengalaman
nasabah serta memberikan kemudahan nasabah dalam pengajuan kredit KPR secara
daring.
Lebih lanjut Andi menerangkan, fitur lainnya yang
menjadi andalan kanal digital perseroan yakni BTN Properti for Developer. Fitur
tersebut memiliki beberapa keunggulan, salah satunya adalah developer dapat
mengajukan KPR secara daring yang dapat dengan mudah diakses kapanpun dan di
manapun.
"Selain itu, developer juga dapat melakukan
monitoring status pengajuan kredit dengan mudah, apakah masih dalam draft, atau
sudah in progress, bahkan sudah approved, booking ataupun reject," kata
Andi.
Andi menegaskan, platform BTN Properti for
Developer saat ini telah dapat terintegrasi dengan beberapa mitra developer
serta pihak ketiga lainnya.
"Kami yakin melalui berbagai usaha Bank BTN
terkait peningkatan fitur atau layanan BTN Properti serta juga meluasnya kerja
sama dengan berbagai pihak ketiga dan developer maka niscaya terdapat
peningkatan jumlah KPR secara online, di mana per Oktober ini jumlah realisasi
kredit online melalui BTN Properti mengalami peningkatan lebih dari 66 persen
secara year on year," ujar Andi.
Tidak hanya berhenti di BTN Properti, Bank BTN
juga terus melakukan pengembangan pada aplikasi BTN Smart Residence. Aplikasi
yang dirilis pada 2021 silam ini, terus ditingkatkan fiturnya guna memanjakan
dan memenuhi semua kebutuhan nasabah.
Aplikasi BTN Smart Residence mempermudah
hubungan antara penghuni atau merchant atau tenant dan pengelola dalam proses
pembayaran berbagai tagihan atau iuran, IPL, parkir, pertukaran informasi
sampai dengan keluhan atau pengaduan.
"Kami saat ini mengupayakan integrasi BTN
Smart Residence dengan sejumlah fitur misalnya layanan untuk rumah tangga
seperti daily cleaning, service AC, service mesin cuci dan lain sebagainya,
juga integrasi dengan marketplace serta e-wallet," pungkas Andi.(Tim Liputan)
Editor : Aan